Jenderal yang Digantikan Rumiah Kartoredjo di Polda Banten, 2 Tahun Kemudian Jadi Kapolri
loading...
A
A
A
JAKARTA - Tidak ada yang mengira jenderal polisi yang digantikan Brigjen Pol (Purn) Rumiah Kartoredjo ketika menjabat Kapolda Banten pada 2008, dua tahun kemudian menjadi Kapolri . Rumiah menggantikan Brigjen Pol Timur Pradopo yang dimutasi menjabat Kepala Selapa Lemdiklat Polri.
Setelah di Lemdiklat Polri, masih di tahun 2008 Timur geser menjadi Sahlisospol Kapolri. Kemudian, selama dua tahun (2008-2010) menjabat Kapolda Jawa Barat dan dipindahkan lagi menjadi Kapolda Metro Jaya pada 2010.
Baca juga: Profil Rumiah Kartoredjo, Polwan Pertama Jabat Kapolda yang Meredam Kegaduhan Eksekusi Imam Samudra
Bintang terang Timur kian terlihat saat menjabat Kabaharkam Polri dan puncaknya Jenderal Polisi Timur Pradopo menjadi Kapolri (2010-2013). Timur dilantik sebagai Kapolri oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Istana Negara, Jakarta, 22 Oktober 2010.
Kembali ke Rumiah Kartoredjo, sosok polwan pertama yang pernah menjabat Kapolda di Indonesia sebagai Kapolda Banten. Sebelumnya, Rumiah lama bertugas di bagian Humas Polri.
Pada 2004, Rumiah menjabat Kepala Bagian Produksi dan Dokumentasi Divisi Humas Polir hingga tahun 2006. Dia lalu dipindah menjadi Sekretaris Lembaga Pendidikan Polri.
Rumiah menjabat Kapolda Banten hingga tahun 2010. Rumiah termasuk salah satu Kapolda terlama di Banten. Sarjana muda olahraga ini pernah meraih 5 tanda bintang jasa sepanjang kariernya, yaitu Satya Lencana Kesetiaan 8 tahun, Karya Bakti Dwidya Sistha Kesetiaan 16 tahun, dan Bintang Bhayangkara Nadya.
Rumiah sebenarnya berkesempatan melanjutkan pendidikan doktoral, namun dia lebih memilih menjadi seorang Polwan. Dia kemudian mengikuti pendidikan Sepamilsukwan dan lulus sebagai perwira pertama pada tahun 1978. Penempatan pertama Rumiah di Dodidklat 007 Ciputat sebagai pembina siswa bintara Polwan hingga tahun 1990.
Rumiah kemudian dimutasi ke Polda Metro Jaya sebagai Kasubbag Ops Ditbinmas Polda Metro Jaya hingga 1992. Kemudian, pindah tugas sebagai Kepala Tata Usaha Direktorat Pendidikan Polri dan meniti karier di Sepolwan sejak tahun 1993 hingga 1998.
Baca juga: Profil Brigjen Suyudi Ario Seto, Ungkap Pelaku Penyiraman Air Keras Novel Baswedan
Mantan atlet PON ini juga pernah menjabat Wakil Kepala Sekolah Polwan pada tahun 1999 dan puncaknya dia dipercaya menjadi Kepala Sekolah Polwan pada tahun 1999-2004.
Rumiah lalu mengikuti pendidikan Seskoad tahun 1995 dan Sespati tahun 2003. Rumiah merupakan Polwan pertama yang mengikuti pendidikan Seskoad dan Sespati setelah dia sempat mengikuti pendidikan di Selapa Polri pada 1990 dengan predikat baik.
Saat ini, Rumiah Kartoredjo menjabat Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Banten.
Lihat Juga: 2 Perwira Polres Bandara Soetta Dimutasi Kapolri, Salah Satunya Jadi Dirressiber Polda Metro Jaya
Setelah di Lemdiklat Polri, masih di tahun 2008 Timur geser menjadi Sahlisospol Kapolri. Kemudian, selama dua tahun (2008-2010) menjabat Kapolda Jawa Barat dan dipindahkan lagi menjadi Kapolda Metro Jaya pada 2010.
Baca juga: Profil Rumiah Kartoredjo, Polwan Pertama Jabat Kapolda yang Meredam Kegaduhan Eksekusi Imam Samudra
Bintang terang Timur kian terlihat saat menjabat Kabaharkam Polri dan puncaknya Jenderal Polisi Timur Pradopo menjadi Kapolri (2010-2013). Timur dilantik sebagai Kapolri oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Istana Negara, Jakarta, 22 Oktober 2010.
Kembali ke Rumiah Kartoredjo, sosok polwan pertama yang pernah menjabat Kapolda di Indonesia sebagai Kapolda Banten. Sebelumnya, Rumiah lama bertugas di bagian Humas Polri.
Pada 2004, Rumiah menjabat Kepala Bagian Produksi dan Dokumentasi Divisi Humas Polir hingga tahun 2006. Dia lalu dipindah menjadi Sekretaris Lembaga Pendidikan Polri.
Rumiah menjabat Kapolda Banten hingga tahun 2010. Rumiah termasuk salah satu Kapolda terlama di Banten. Sarjana muda olahraga ini pernah meraih 5 tanda bintang jasa sepanjang kariernya, yaitu Satya Lencana Kesetiaan 8 tahun, Karya Bakti Dwidya Sistha Kesetiaan 16 tahun, dan Bintang Bhayangkara Nadya.
Rumiah sebenarnya berkesempatan melanjutkan pendidikan doktoral, namun dia lebih memilih menjadi seorang Polwan. Dia kemudian mengikuti pendidikan Sepamilsukwan dan lulus sebagai perwira pertama pada tahun 1978. Penempatan pertama Rumiah di Dodidklat 007 Ciputat sebagai pembina siswa bintara Polwan hingga tahun 1990.
Rumiah kemudian dimutasi ke Polda Metro Jaya sebagai Kasubbag Ops Ditbinmas Polda Metro Jaya hingga 1992. Kemudian, pindah tugas sebagai Kepala Tata Usaha Direktorat Pendidikan Polri dan meniti karier di Sepolwan sejak tahun 1993 hingga 1998.
Baca juga: Profil Brigjen Suyudi Ario Seto, Ungkap Pelaku Penyiraman Air Keras Novel Baswedan
Mantan atlet PON ini juga pernah menjabat Wakil Kepala Sekolah Polwan pada tahun 1999 dan puncaknya dia dipercaya menjadi Kepala Sekolah Polwan pada tahun 1999-2004.
Rumiah lalu mengikuti pendidikan Seskoad tahun 1995 dan Sespati tahun 2003. Rumiah merupakan Polwan pertama yang mengikuti pendidikan Seskoad dan Sespati setelah dia sempat mengikuti pendidikan di Selapa Polri pada 1990 dengan predikat baik.
Saat ini, Rumiah Kartoredjo menjabat Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Banten.
Lihat Juga: 2 Perwira Polres Bandara Soetta Dimutasi Kapolri, Salah Satunya Jadi Dirressiber Polda Metro Jaya
(jon)