Dikira Pencuri Motor, 5 Remaja Kuli Rongsokan Diamuk Massa
loading...
A
A
A
TANGERANG SELATAN - Lima remaja diamuk massa di sekitar Taman Perdamaian BSD, Rawa Buntu, Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Sabtu (26/2/2022). Mereka diketahui kuli pengumpul rongsokan yang saat kejadian dikira komplotan pencuri motor .
Beruntung, kelimanya diamankan ke salah satu pos keamanan terdekat hingga amuk massa tak berlanjut. Awalnya, dua dari 5 remaja terlihat mengeluarkan satu motor dari parkiran di tepi Taman Perdamaian. Gelagat mereka diamati oleh penjaga parkir.
Baca juga: Penembak Polisi saat Kejar Pencuri Motor di Tangerang Ternyata Sesama Anggota
Salah satu dari remaja itu mengeluarkan kunci busi berbentuk letter T. "Waktu itu dia mau ngeluarin motor. Nah, saya mau bantu ngeluarin motor tapi dia lama buka kuncinya. Begitu ngeluarin kunci ternyata letter T," ujar RZ (30), penjaga parkir Taman Perdamaian, Minggu (27/2/2022).
Penjaga parkir yang curiga lantas menahan keduanya karena diduga pencuri motor. Massa di sekitar taman ikut berkumpul. Saat itu, datang 3 remaja lain yang merupakan teman dari 2 remaja sebelumnya.
"Kita periksain semua. Di tas orang itu ada senjata badik sama kayak kujang gitu. Dia pada nggak ngaku mau maling, bilangnya kunci dia udah rusak. Orang udah pada banyak datang, dimassa dah tuh," katanya.
Lima remaja dibawa ke pos terdekat. Mereka ditelanjangi separuh badan agar tak melarikan diri. Tak berselang lama, petugas kepolisian tiba dan membawa 5 remaja ke Mapolsek Serpong.
Baca juga: Polisi Ciduk Duo Sekawan Pencuri Motor di Cilincing, Sudah Belasan Kali Beraksi
Dari penyelidikan polisi diketahui kelimanya tak terbukti melakukan pencurian kendaraan bermotor. Mereka pun dilepas pulang. Namun, sepeda motornya masih diamankan menunggu bukti kepemilikan resmi.
"Itu bukan pelaku ranmor. Setelah didalami mereka mau main-main saja di Taman Perdamaian. Pekerjaannya tukang rongsokan," kata Kanit Reskrim Polsek Serpong Iptu Joko Aprianto.
Menurut dia, kesalahpahaman itu lantaran pemilik motor menyalakan motor menggunakan kunci busi yang menyerupai letter T. Setelah ditelusuri lebih dalam, pihaknya menyimpulkan bahwa 5 remaja tersebut bukan pelaku pencurian.
Beruntung, kelimanya diamankan ke salah satu pos keamanan terdekat hingga amuk massa tak berlanjut. Awalnya, dua dari 5 remaja terlihat mengeluarkan satu motor dari parkiran di tepi Taman Perdamaian. Gelagat mereka diamati oleh penjaga parkir.
Baca juga: Penembak Polisi saat Kejar Pencuri Motor di Tangerang Ternyata Sesama Anggota
Salah satu dari remaja itu mengeluarkan kunci busi berbentuk letter T. "Waktu itu dia mau ngeluarin motor. Nah, saya mau bantu ngeluarin motor tapi dia lama buka kuncinya. Begitu ngeluarin kunci ternyata letter T," ujar RZ (30), penjaga parkir Taman Perdamaian, Minggu (27/2/2022).
Penjaga parkir yang curiga lantas menahan keduanya karena diduga pencuri motor. Massa di sekitar taman ikut berkumpul. Saat itu, datang 3 remaja lain yang merupakan teman dari 2 remaja sebelumnya.
"Kita periksain semua. Di tas orang itu ada senjata badik sama kayak kujang gitu. Dia pada nggak ngaku mau maling, bilangnya kunci dia udah rusak. Orang udah pada banyak datang, dimassa dah tuh," katanya.
Lima remaja dibawa ke pos terdekat. Mereka ditelanjangi separuh badan agar tak melarikan diri. Tak berselang lama, petugas kepolisian tiba dan membawa 5 remaja ke Mapolsek Serpong.
Baca juga: Polisi Ciduk Duo Sekawan Pencuri Motor di Cilincing, Sudah Belasan Kali Beraksi
Dari penyelidikan polisi diketahui kelimanya tak terbukti melakukan pencurian kendaraan bermotor. Mereka pun dilepas pulang. Namun, sepeda motornya masih diamankan menunggu bukti kepemilikan resmi.
"Itu bukan pelaku ranmor. Setelah didalami mereka mau main-main saja di Taman Perdamaian. Pekerjaannya tukang rongsokan," kata Kanit Reskrim Polsek Serpong Iptu Joko Aprianto.
Menurut dia, kesalahpahaman itu lantaran pemilik motor menyalakan motor menggunakan kunci busi yang menyerupai letter T. Setelah ditelusuri lebih dalam, pihaknya menyimpulkan bahwa 5 remaja tersebut bukan pelaku pencurian.
(jon)