Anies-Ridwan Kamil Dorong Pemuda Optimalkan Teknologi Digital di Forum U20
loading...
A
A
A
JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mendorong pemuda mengoptimalkan teknologi digital. Hal ini disampaikan Anies-Ridwan Kamil dalam acara Urban 20 Talks dengan tema Kota, Desa dan Pemuda di Era Digital.
Anies dalam forum itu memberikan pandangan terkait sumbangsih anak muda di era digital. Menurut Anies, anak muda, khususnya yang tinggal kawasan urban, perlu diberikan ruang lebih agar dapat bereksplorasi dengan teknologi digital. Hal ini demi mengembangkan ide gagasan dan menghasilkan trobosan.
“Salah satu contohnya, kami memiliki Jakarta Smart City yang kebanyakan beranggotakan anak muda. Hasilnya dapat dilihat dari salah satu aplikasi JAKI yang memenangkan medali emas di ajang ASEAN ICT Awards 2021 untuk kategori Public Sector pada Januari 2022 lalu,” ucap Anies dalam keterangannya dikutip, Jumat (25/2/2022).
Selain itu, stimulus untuk meningkatkan keterlibatan anak muda juga dilakukan dengan menciptakan ruang ketiga. Ruang tersebut digunakan untuk interaksi, yang kemudian didukung oleh teknologi untuk membuat mereka lebih kreatif dan produktif. Sehingga hal ini juga mendasari Pemprov DKI untuk terus memperluas jaringan layanan internet gratis untuk semua, melalui JakWifi.
Anies menyebut momentum U20 Mayors Summit dan Presidensi G20 menjadi amat penting karena kota-kota dunia memegang implementasi program yang dicanangkan Pemerintah Pusat. Maka dari itu, narasi-narasi dari tingkat kota dapat menjadi masukan untuk dibahas lebih lanjut pada forum G20 ke depan.
“Peran pemerintah kota menjadi sangat penting karena menjadi aktor kunci dalam melakukan implementasi dari program-program yang dicanangkan oleh pemerintah pusat. Hal ini dikarenakan pemerintah kota memahami betul kondisi lapangan di wilayahnya, sehingga mampu mencari cara terbaik dalam melakukan implementasi aksi atau program pembangunan yang telah direncanakan,” papar Anies.
Sejalan dengan pemikiran Anies, Ridwal Kamil mengatakan bahwa digitalisasi selain di kota juga perlu didorong dari desa. Untuk itu, akses teknologi menjadi pendukung Program Desa Digital.
Anies dalam forum itu memberikan pandangan terkait sumbangsih anak muda di era digital. Menurut Anies, anak muda, khususnya yang tinggal kawasan urban, perlu diberikan ruang lebih agar dapat bereksplorasi dengan teknologi digital. Hal ini demi mengembangkan ide gagasan dan menghasilkan trobosan.
“Salah satu contohnya, kami memiliki Jakarta Smart City yang kebanyakan beranggotakan anak muda. Hasilnya dapat dilihat dari salah satu aplikasi JAKI yang memenangkan medali emas di ajang ASEAN ICT Awards 2021 untuk kategori Public Sector pada Januari 2022 lalu,” ucap Anies dalam keterangannya dikutip, Jumat (25/2/2022).
Selain itu, stimulus untuk meningkatkan keterlibatan anak muda juga dilakukan dengan menciptakan ruang ketiga. Ruang tersebut digunakan untuk interaksi, yang kemudian didukung oleh teknologi untuk membuat mereka lebih kreatif dan produktif. Sehingga hal ini juga mendasari Pemprov DKI untuk terus memperluas jaringan layanan internet gratis untuk semua, melalui JakWifi.
Anies menyebut momentum U20 Mayors Summit dan Presidensi G20 menjadi amat penting karena kota-kota dunia memegang implementasi program yang dicanangkan Pemerintah Pusat. Maka dari itu, narasi-narasi dari tingkat kota dapat menjadi masukan untuk dibahas lebih lanjut pada forum G20 ke depan.
“Peran pemerintah kota menjadi sangat penting karena menjadi aktor kunci dalam melakukan implementasi dari program-program yang dicanangkan oleh pemerintah pusat. Hal ini dikarenakan pemerintah kota memahami betul kondisi lapangan di wilayahnya, sehingga mampu mencari cara terbaik dalam melakukan implementasi aksi atau program pembangunan yang telah direncanakan,” papar Anies.
Sejalan dengan pemikiran Anies, Ridwal Kamil mengatakan bahwa digitalisasi selain di kota juga perlu didorong dari desa. Untuk itu, akses teknologi menjadi pendukung Program Desa Digital.