Toko penyedia atribut polisi diminta selektif

Sindonews.com - Mudahnya mendapat atribut polisi, memberi peluang bagi pelaku kejahatan untuk melakukan tindakan penipuan, dengan berpura-pura menjadi anggota polisi.

"Ya, sekarang mudah mendapatkan atribut polisi di beberapa toko yang mengantongi izin." Ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Rikwanto, di Polda Metro Jaya, Jumat (30/11/2012).

Ia juga menghimbau dan mengingatkan pada toko penyedia atribut kepolisian, untuk lebih selektif dalam menjual atribut kepolisian. Hal itu bertujuan agar tidak terjadi aksi penipuan, atau pemerasan yang dilakukan polisi gadungan.

"Bagi toko penyedia atribut kepolisian, paling tidak menanyakan kepada pembeli dari kepolisian mana. Atau satuan mana dengan menunjukan kartu anggota," tegasnya.

Perlu diketahui polisi gadungan Ferdian Baihaki yang dibekuk kepolisian dalam kasus penipuan, saat itu berhasil melakukan aksinya, karena menggunakan kelengkapan seragam dinas Polri seperti seragam PDH Polri, PDU IV Polri, Baret Biru, sarung senjata, Handban Provost dan sejumlah kelengkapan lain yang didapatnya dari toko.