Profil Kompol Yudi Permadi, Kapolsek Serpong yang Tegas Sikat Geng Motor

JAKARTA - Kompol Yudi Permadi mendapat promosi jabatan dari Kapolsek Serpong menjadi Wakapolres Tangerang Selatan (Tangsel). Mutasi dan promosi jabatan ini tertuang dalam surat telegram Kapolda Metro Jaya nomor: ST/74/II/KEP/2022 yang dikeluarkan Rabu 8 Februari 2022.



Jabatan Kompol Yudi menjadi Kapolsek Serpong tergolong singkat. Kompol Yudi baru setahun menjabat Kapolsek Serpong setelah dilantik pada 26 Januari 2021. Sebelum jadi Kapolsek Serpong, Kompol Yudi menjabat sebagai Kabag Ops Polres Tangsel.

Sebelum bertugas di wilayah Tangerang Selatan, Kompol Yudi banyak berkiprah di Satuan Polisi Perairan (Polair) Polres Kotawaringin Barat dan Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah.

Ia pernah menjabat Kasat Polair Kotawaringin Barat pada September 2015. Yudi Permadi yang saat itu berpangkat AKP sebelumnya menjabat Kasat Polair Polres Kotawaringin Barat.

Saat bertugas di Polair Polres Kotawaringin Timur, Yudi Permadi dikenal sangat tegas melarang pemilik atau motoris perahu kelotok membawa muatan berlebihan. Hal ini demi menjaga keselamatan penumpang dan barang.

Sementara saat menjabat Kasat Polair Polres Kotawaringin Barat, AKP Yudi Permadi pernah menangani kasus pembunuhan juragan kapal oleh dua anak buah kapal (ABK). Korban saat itu ditenggelamkan ke laut, perairan Kepala Dua, sebelah Utara Pulau Tambelan, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau, 21 Maret 2015.



Ketegasan Yudi Permadi berlanjut saat memimpin wilayah hukum Serpong. Selama setahun menjabat Kapolsek Serpong, Kompol Yudi menyelesaikan sejumlah kasus hukum yang mendapat perhatian publik. terutama kasus kejahatan yang melibatkan geng motor.

Misalnya, kasus seorang satpam yang menjadi korban amukan geng motor yang melakukan balap liar. Satpam bernama M Rian itu babak belur setelah dikeroyok oleh belasan anggota geng motor di Jalan Pahlawan Seribu, tepatnya di depan Teras Kota, Serpong, pada Senin (1/3/2021) dini hari. Polsek Serpong saat itu meringkus sejumlah remaja pelaku pengeroyokan.

Kasus lainnya yang mendapat serotan publik adalah pembobolan Sekolah Bocah Girang di Jalan Raya Rawa Buntu, Serpong, oleh komplotan geng motor. Dalam aksinya, kawanan pelaku membobol sekolah itu dengan masuk melalui lantai dua setelah melalui ruko yang berada persis di samping sekolah. Dalam kasus ini Polsek Serpong meringkus beberapa pelaku.

Polsek Serpong juga mengikat habis kawanan geng motor yang membacok seorang tukang sayur di kawasan Pakulonan, Serpong Utara, pada Sabtu (24/7/2021) dini hari. Dalam video yang viral memperlihatkan seorang pria berbaju merah yang sedang berdiri di pinggir jalan, didatangi sekelompok pengendara bersenjata tajam.

Setelah itu, para anggota geng motor itu turun dari kendaraannya lalu menodongkan senjata tajam dan merampas harta benda pria tersebut.

Kemudian kasus penyiksaan kucing oleh pengurus Sekolah SoliDEO, Rawa Mekar Jaya, Serpong, juga tak luput dari perhatian Kompol Yudi. Kasus ini sempat menuai sorotan masyarakat luas setelah videonya viral. Di bawah komando Kompol Yudi, Polsek Serpong langsung memeriksa beberapa pihak, baik pelaku penyiksaan dan saksi yang ada dalam video viral.