Jalani Perawatan di RSUD, Tersangka Begal di Bekasi Meninggal Dunia
loading...
A
A
A
BEKASI - Tersangka percobaan begal terhadap penjaga toko beras di Jalan Bintara Jaya, Bekasi Barat, Kota Bekasi beberapa waktu silam meninggal dunia setelah menjalani perawatan di RSUD Kota Bekasi. Tersangka saat kejadian diamuk massa setelah korbannya meminta pertolongan.
Kasat Reskrim Polres Bekasi Kota, Kompol Alexander Yurikho mengatakan, tersangka diamuk massa usai percobaan merampasnya gagal. Dalam keadaan terluka, petugas mengevakuasi tersangka ke RSUD Kota Bekasi.
“Betul. Sudah meninggal dunia almarhum pada Kamis, 3 Februari 2022," kata Alexander ketika dikonfirmasi, Selasa (7/2/2022). Meninggalnya tersangka, lanjut Alex, diakibatkan adanya trauma akibat benturan pada bagian kepala karena sempat terjatuh saat kabur.
Namun, Alex tak menampik tersangka sempat terkena amukan massa. “Kemungkinan akan kita usut dugaan pengeroyokan yang dilakukan massa,” ujarnya. Baca: Usai Gasak HP, Maling Berjaket Ojol Ini Tuduh Orang Lain Mencuri
Namun, menurut Alex, pihak kepolisian masih mengutamakan pengejaran terhadap tersangka lainnya. Diketahui, ada dua pelaku lain yang sudah masuk daftar pencarian dalam dugaan kasus perampasan tersebut.
Sebelumnya diberitakan, peristiwa bermula saat korban sedang menunggu layanan antarjemput daring. Pelaku yang berjumlah tiga orang mengincar ponsel korban. Satu pelaku dibekuk warga setelah terjatuh saat berupaya melarikan diri.
Kasat Reskrim Polres Bekasi Kota, Kompol Alexander Yurikho mengatakan, tersangka diamuk massa usai percobaan merampasnya gagal. Dalam keadaan terluka, petugas mengevakuasi tersangka ke RSUD Kota Bekasi.
“Betul. Sudah meninggal dunia almarhum pada Kamis, 3 Februari 2022," kata Alexander ketika dikonfirmasi, Selasa (7/2/2022). Meninggalnya tersangka, lanjut Alex, diakibatkan adanya trauma akibat benturan pada bagian kepala karena sempat terjatuh saat kabur.
Namun, Alex tak menampik tersangka sempat terkena amukan massa. “Kemungkinan akan kita usut dugaan pengeroyokan yang dilakukan massa,” ujarnya. Baca: Usai Gasak HP, Maling Berjaket Ojol Ini Tuduh Orang Lain Mencuri
Namun, menurut Alex, pihak kepolisian masih mengutamakan pengejaran terhadap tersangka lainnya. Diketahui, ada dua pelaku lain yang sudah masuk daftar pencarian dalam dugaan kasus perampasan tersebut.
Sebelumnya diberitakan, peristiwa bermula saat korban sedang menunggu layanan antarjemput daring. Pelaku yang berjumlah tiga orang mengincar ponsel korban. Satu pelaku dibekuk warga setelah terjatuh saat berupaya melarikan diri.
(hab)