DKI Tegaskan Revitalisasi TIM untuk Investasi Kebudayaan

Sabtu, 05 Februari 2022 - 07:43 WIB
loading...
DKI Tegaskan Revitalisasi...
Dinas Kebudayaan DKI Jakarta menyatakan revitilisasi Kawasan Taman Ismail Marzuki (TIM) merupakan bentuk investasi kebudayaan.Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Dinas Kebudayaan DKI Jakarta menyatakan revitilisasi Kawasan Taman Ismail Marzuki (TIM) merupakan bentuk investasi kebudayaan. Tujuan revitalisasi ini bukan untuk mencari profit.

Kadis Kebudayaan DKI Jakarta, Iwan Henry Wardhana mengatakan, revitalisasi Kawasan TIM bukanlah untuk mengejar profit, melainkan investasi kebudayaan demi mendapat nilai tinggi dari karya seni.

"Yang dibangun oleh Pemprov DKI Jakarta ini bukanlah sifatnya untuk mengejar profit. Tapi investasi kebudayaan, di mana yang diharapkan nanti tentu mendapatkan nilai-nilai tinggi dari karya-karya mereka ini," kata Henry di Taman Ismail Marzuki. Jumat, 4 Februari kemarin.

Henry berharap, karya-karya dari seniman nantinya akan hidup dan terus yakin dalam berkreasi di Taman Ismail Marzuki. "Karya mereka ini, karya-karya yang hidup dan berkeyakinan untuk berkarya di TIM," ujarnya.

Henry menuturkan, sudah menjadi tugas Dinas Kebudayaan dalam menekankan pembinaan dan pemberdayaan para pekerja seni."Kami dari Dinas Kebudayaan bertugas untuk memberikan pembinaan kemudian juga pemanfaataan juga pemberdayaan dari para pekerja seni itu," tuturnya.
(hab)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1469 seconds (0.1#10.140)