20 Menit Keluar Rumah, Warga Kota Bekasi Ditemukan Tewas di Saluran Irigasi
loading...
A
A
A
BEKASI - Jenazah pria berinisial RB (38) ditemukan meninggal dunia di saluran air irigasi underpass, Kelurahan Bekasi Jaya, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi . Peristiwa tersebut terjadi pada Kamis 16 Desember 2021 siang.
Kasie Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing Andari membenarkan peristiwa tersebut. Dia mengatakan, RB awalnya dilaporkan keluar rumah tanpa sepengetahuan keluarga pada Kamis 16 Desember 2021 pukul 14.00 WIB, kemudian 20 menit setelahnya sudah ditemukan meninggal.
“Korban sudah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di atas tanggul kali irigasi underpass dengan posisi telentang menggunakan kaus warna merah, celana training panjang warna hitam, dan jaket warna hitam,” kata Erna ketika dikonfirmasi, Jumat (17/12/2021).
Saat itu, polisi langsung menuju TKP untuk melakukan evakuasi mayat. Selanjutnya, melakukan identifikasi mayat tersebut.
“Hasil dari pemeriksaan awal pada tubuh korban tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan,” jelasnya.
Erna menambahkan saat ini dugaan sementara penyebab meninggalnya korban lantaran karena tenggelam. Jenazah RB kemudian langsung dievakuasi ke RSUD Kota Bekasi.
“Pihak keluarga korban membuat surat pernyataan yang diketahui RT dan RW yang intinya tidak akan melakukan penuntutan kepada pihak manapun, menerima dengan ikhlas kejadian tersebut dan keberatan untuk dilakukan autopsi.” tutupnya.
Kasie Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing Andari membenarkan peristiwa tersebut. Dia mengatakan, RB awalnya dilaporkan keluar rumah tanpa sepengetahuan keluarga pada Kamis 16 Desember 2021 pukul 14.00 WIB, kemudian 20 menit setelahnya sudah ditemukan meninggal.
“Korban sudah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di atas tanggul kali irigasi underpass dengan posisi telentang menggunakan kaus warna merah, celana training panjang warna hitam, dan jaket warna hitam,” kata Erna ketika dikonfirmasi, Jumat (17/12/2021).
Saat itu, polisi langsung menuju TKP untuk melakukan evakuasi mayat. Selanjutnya, melakukan identifikasi mayat tersebut.
“Hasil dari pemeriksaan awal pada tubuh korban tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan,” jelasnya.
Erna menambahkan saat ini dugaan sementara penyebab meninggalnya korban lantaran karena tenggelam. Jenazah RB kemudian langsung dievakuasi ke RSUD Kota Bekasi.
“Pihak keluarga korban membuat surat pernyataan yang diketahui RT dan RW yang intinya tidak akan melakukan penuntutan kepada pihak manapun, menerima dengan ikhlas kejadian tersebut dan keberatan untuk dilakukan autopsi.” tutupnya.
(mhd)