Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Tinjau Vaksinasi Pengidap Komorbid di JIExpo, Pangdam Jaya: Target 2.000 yang Datang 4.000
loading...
Panglima Kodam Jaya Mayjen TNI Mulyo Aji meninjau vaksinasi massal di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu (24/10/2022). Foto: MNC Portal/Riezky Maulana
A
A
A
JAKARTA - Panglima Kodam Jaya Mayjen TNI Mulyo Aji meninjau vaksinasi massal di JIExpo Kemayoran , Jakarta Pusat, Minggu (24/10/2022). Vaksinasi ini dikhsusukan bagi masyarakat dengan karakteristik tertentu, seperti pengidap komorbid, ibu hamil, lansia, pasien kanker, dan anak-anak.
Mulyo menjelaskan, kegiatan ini merupakan kolaborasi beberapa pihak, yaitu Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Perhimpunan Ahli Bedah Onkologi Indonesia (PERABOI), Pusat Kesehatan Angkatan Darat (Puskesad), Walubi, dan Dinkes DKI Jakarta.
"Kodam Jaya Jayakarta bersama IDI, Walubi, PERABOI, kemudian Pusat Kesehatan Angkatan Darat, dan Dinkes DKI Jakarta hari ini melakukan kegiatan vaksinasi yang dikhususkan bagi mereka yang menderita penyakit penyerta atau komorbid," tutur Mulyo di lokasi.
Selain vaksinasi, di lokasi juga terdapat gerai telemedicine bagi mereka yang membutuhkan konsultasi apakah penderita boleh ikut vaksinasi atau tidak. Dia mengatakan, tenaga kesehatan (Nakes) yang dikerahkan untuk telemedicine terdiri dari berbagai keahlian.
"Keunikan hari ini adalah kita melaksanakan kegiatan di JIExpo menerima konsultasi wawancara langsung dan bagi yang tidak ada di JIExpo kita melaksanakan kegiatan secara online yang akan dilayani oleh ahli-ahli seperti jantung, paru, ginjal, dan lainnya," katanya.
Lebih jauh dikatakan Mulyo, antusias masyarakat terhadap kegiatan ini cukup tinggi. Hal itu dibuktikan dari jumlah masyarakat yang hadir melebihi target.
"Tadinya kita rencanakan 2.000 dosis tetapi ternyata ini yang datang ke sini saja sudah tercatat 4.000 lebih," ungkapnya.
Pantauan MNC Portal di lokasi, warga dari wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya berduyun-duyun dayang ke JIExpo Kemayoran Hall C untuk mengikuti vaksinasi.
Para lansia terlihat didampingi langsung oleh sanak keluarga untuk mendapatkan dosis vaksin. Terlihat pula para lansia didorong menggunakan kursi roda untuk memudahkan mobilitas mereka di lokasi.
Tak jarang, para Babinsa membantu lansia untuk menuju gerai pendaftaran. Adapun jenis vaksin yang digunakan yaitu Pfizer dan Sinovac.
Mulyo menjelaskan, kegiatan ini merupakan kolaborasi beberapa pihak, yaitu Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Perhimpunan Ahli Bedah Onkologi Indonesia (PERABOI), Pusat Kesehatan Angkatan Darat (Puskesad), Walubi, dan Dinkes DKI Jakarta.
"Kodam Jaya Jayakarta bersama IDI, Walubi, PERABOI, kemudian Pusat Kesehatan Angkatan Darat, dan Dinkes DKI Jakarta hari ini melakukan kegiatan vaksinasi yang dikhususkan bagi mereka yang menderita penyakit penyerta atau komorbid," tutur Mulyo di lokasi.
Selain vaksinasi, di lokasi juga terdapat gerai telemedicine bagi mereka yang membutuhkan konsultasi apakah penderita boleh ikut vaksinasi atau tidak. Dia mengatakan, tenaga kesehatan (Nakes) yang dikerahkan untuk telemedicine terdiri dari berbagai keahlian.
"Keunikan hari ini adalah kita melaksanakan kegiatan di JIExpo menerima konsultasi wawancara langsung dan bagi yang tidak ada di JIExpo kita melaksanakan kegiatan secara online yang akan dilayani oleh ahli-ahli seperti jantung, paru, ginjal, dan lainnya," katanya.
Lebih jauh dikatakan Mulyo, antusias masyarakat terhadap kegiatan ini cukup tinggi. Hal itu dibuktikan dari jumlah masyarakat yang hadir melebihi target.
"Tadinya kita rencanakan 2.000 dosis tetapi ternyata ini yang datang ke sini saja sudah tercatat 4.000 lebih," ungkapnya.
Pantauan MNC Portal di lokasi, warga dari wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya berduyun-duyun dayang ke JIExpo Kemayoran Hall C untuk mengikuti vaksinasi.
Para lansia terlihat didampingi langsung oleh sanak keluarga untuk mendapatkan dosis vaksin. Terlihat pula para lansia didorong menggunakan kursi roda untuk memudahkan mobilitas mereka di lokasi.
Tak jarang, para Babinsa membantu lansia untuk menuju gerai pendaftaran. Adapun jenis vaksin yang digunakan yaitu Pfizer dan Sinovac.
(mhd)
Explore More