Petugas PPSU Kedoya Utara Berharap Perindo Selalu Gelar Bakti Sosial

JAKARTA - Pekerja Penanganan Sarana dan Prasarana Umum ( PPSU ) Kedoya Utara mendapatkan bantuan berupa paket sembako. Bantuan ini diberikan oleh Partai Perindo melalui Perindo Peduli. Adapun pemberian bantuan ini merupakan kegiatan bakti sosial (baksos) dalam rangka menyambut HUT ke-7 Partai Perindo pada Jumat 8 Oktober 2021.

Petugas PPSU Kedoya Utara Suharyanto (48) berharap Perindo selalu menyelenggarakan baksos agar rakyat kecil dapat merasakannya. "Harapan saya semoga Partai Perindo tetap jaya dan selalu melakukan bakti sosial sehingga rakyat-rakyat kecil bisa menikmati bantuan," ujarnya di Kedoya Utara, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Rabu (6/10/2021).
Baca juga: Sambut HUT Ke-7, Perindo Bantu Paket Sembako ke PPSU Kedoya

Senada dengan Suharyanto. Koordinator Lapangan (Korlap) PPSU Kedoya Utara Rusyadi (53) juga berharap Partai Perindo tetap berkomitmen dalam membantu masyarakat, salah satunya menyelenggarakan baksos. "Harapannya untuk Partai Perindo agar tetap maju dan dapat menjadi pemenang dalam pemilu di tahun mendatang," katanya.

Baksos Perindo berupa 150 paket sembako berisi beras ini diserahkan langsung Ketua DPP Perindo Bidang Sosial dan Kesejahteraan Rakyat Yerry Tawalujan. DPP Perindo menggerakkan seluruh DPW dan DPD di semua provinsi dan kabupaten/kota untuk menggelar baksos.

"Untuk di Jakarta ada tujuh titik yang kami datangi dari berbagai elemen dan komunitas masyarakat," ujarnya.
Baca juga: Sambut HUT ke-7, Partai Perindo Gelar Bakti Sosial di Juanda Jakarta Pusat

Menurut Yerry, baksos ini menyasar kepada mereka yang termarginalkan seperti para pemulung, tunawisma, tukang sampah baik pekerja resmi maupun yang tidak resmi. Pihaknya juga setiap satu bulan melaksanakan baksos.

Tugas sosial itu bukan hanya menyelenggarakan baksos untuk masyarakat. Namun, juga dilakukan dengan kepedulian hati. Perindo konsisten dalam menggelar baksos dan melayani rakyat dengan kepedulian hati. "Mereka kan butuh bantuan. Mereka pekerja keras yang sudah bekerja keras tapi hasilnya minim. Kalau datang marah-marah kan repot. Mereka bukan butuh bantuan sembako, tetapi bantuan kepedulian hati. Itulah yang coba kami berikan selain mencoba memberikan bantuan sembako, tetapi kami memberikan keramahtamahan," ungkapnya.

"Kami melayani dengan hati, karena itu prinsip Partai Perindo untuk kesejahteraan rakyat tapi juga bukan kesejahteraan materi, namun kesejahteraan hati. Kalau kita mengayomi masyarakat datang dengan kelembutan, datang dengan hati yang ramah, maka masyarakat akan menyambut kita," tambah Yerry.