Ada Pemasangan Girder Tol Becakayu, Bekasi Lakukan Rekayasa Lalin 12 Hari di Simpang BCP
loading...
A
A
A
BEKASI - Dinas Perhubungan Kota Bekasi mulai malam ini akan memberlakukan rekayasa lalu lintas di simpang Bekasi Cyber Park (BCP), Bekasi Selatan, Kota Bekasi, hingga 16 Oktober 2021. Rekayasa ini menyusul adanya pemasangan 12 balok girder proyek Tol Becakayu tepat di simpang BCP.
Pemasangan balok girder sepanjang 80 meter di sisi Jalan Mayor Hasibuan itu akan memakan waktu selama 12 hari mulai 4 Oktober hingga 16 Oktober 2021 mendatang.”Untuk setiap tahap ada 12 batang girder yang harus diangkat. Untuk tahap tiga ini dimulai pada hari ini mulai pukul 21.00-04.00 WIB,” ungkap Kabid Lalu Lintas Dishub Kota Bekasi, Teguh Indarto pada Senin (4/10/2021).
Menurut dia, untuk rekayasa lalu lintas dilakukan pada saat pengangkatan dan mobilisasi crane. Dan girder akan dibawa dari Jalan Cut Meutia akan dikawal buka tutup oleh Dishub dan Satlantas Polrestro Bekasi Kota.
Girder diprediksi sampai di simpang BCP memakan waktu hingga 2 jam perjalanan dari Jalan Cut Meutia. Pada proses pengangkatan itu akan ditutup dan saat ditutup semua kendaraan akan dialihkan. Rekayasa lalu lintas akan diberlakukan. Baca: Aplikasi PeduliLindungi di Bandara Soetta Down, Pemeriksaan Sertifikat Vaksin Dilakukan Manual
Kendaraan dari arah Galaxy menuju Tol Barat, Pekayon, Rawa Panjang dialihkan.Untuk rutenya kendaraan dari Jalan KH. Noer Ali belok kiri ke Jalan Tawes Raya (Kayuringin), kemudian belok kanan ke Jalan Burangrang Raya, berputar di bawah Fly Over Summarecon, selanjutnya bergabung dengan kendaraan dari arah Kranji, Harapan Mulya, Pemda menuju Tol Barat, Pekayon, Rawa Panjang, belok kiri Jalan Jenderal A. Yani
Kendaraan dari arah Galaxy menuju GOR, Pemda, Harapan Mulya dialihkan. Jalan KH. Noer Ali belok kiri ke Jalan Tawes Raya (Kayuringin), belok kanan ke Jalan Burangrang Raya, belok kiri ke Jalan A. Yani, GOR, Pemda, Harapan Mulya.Kendaraan dari arah Kranji, Harapan Mulya, Pemda menuju Tol Barat, Pekayon, Rawa Panjang juga dialihkan.
Kendaraan dari Jalan Jenderal A. Yani, belok kiri ke Jalan Sersan Marjuki, belok kanan ke Jalan Kemakmuran, Jalan Veteran, Jalan M. Hasibuan, Jalan Chairil Anwar, belok kanan ke Jalan Cut Meutia, Simpang Rawa Panjang, Jalan Jenderal A. Yani, Simpang Pekayon, Jenderal A. Yani menuju Tol Barat.
Kendaraan dari arah Jalan M Hasibuan menuju arah Tol Barat, Pekayon, Rawa Panjang juga dialihkan. Yakni dari Jalan M. Hasibuan menuju Jalan Chairil Anwar, belok kanan ke Jalan Cut Meutia, Simpang Rawa Panjang, Jalan Jenderal A. Yani, Simpang Pekayon, Jalan Jenderal A. Yani, dan Tol Barat.
Kendaraan dari arah Jalan M Hasibuan menuju GOR, Harapan Mulya, Kranji juga dialihkan. Rutenya dari Jalan M. Hasibuan menuju Simpang Presdo, belok kanan ke Jalan Veteran kemudian belok kiri ke Jalan Rawa Tembaga belok kiri Jalan Ir H Juanda, Jalan Simpang Pemda menuju Jalan Jenderal Sudirman dan Kranji.
Sementara, pengalihan kendaraan dari arah Rawa Panjang, Pekayon, Tol Barat menuju Kranji di antaranya, dari Jalan Jenderal. A. Yani, belok kiri Jalan Sisi Selatan Kalimalang (contraflow), Jembatan Horison, Jalan Sisi Selatan Kalimalang, berputar di Jembatan 6, selanjutnya ke Jalan KH. Noer Ali dan belok kiri ke Jalan Patriot.
Sementara personel yang akan dikerahkan mencapai 15 hingga 20 personel dibantu juga oleh Satlantas Polrestro Bekasi Kota setiap malamnya. Termasuk, pengawalan dan Patwal di dalamnya. Selain itu, risiko di lapangan diantisipasi dengan melakukan sterilisasi jalan maupun saat pengangkatan balok girder di simpang BCP. Itu akan disterilkan dari kendaraan.
Pemasangan balok girder sepanjang 80 meter di sisi Jalan Mayor Hasibuan itu akan memakan waktu selama 12 hari mulai 4 Oktober hingga 16 Oktober 2021 mendatang.”Untuk setiap tahap ada 12 batang girder yang harus diangkat. Untuk tahap tiga ini dimulai pada hari ini mulai pukul 21.00-04.00 WIB,” ungkap Kabid Lalu Lintas Dishub Kota Bekasi, Teguh Indarto pada Senin (4/10/2021).
Menurut dia, untuk rekayasa lalu lintas dilakukan pada saat pengangkatan dan mobilisasi crane. Dan girder akan dibawa dari Jalan Cut Meutia akan dikawal buka tutup oleh Dishub dan Satlantas Polrestro Bekasi Kota.
Girder diprediksi sampai di simpang BCP memakan waktu hingga 2 jam perjalanan dari Jalan Cut Meutia. Pada proses pengangkatan itu akan ditutup dan saat ditutup semua kendaraan akan dialihkan. Rekayasa lalu lintas akan diberlakukan. Baca: Aplikasi PeduliLindungi di Bandara Soetta Down, Pemeriksaan Sertifikat Vaksin Dilakukan Manual
Kendaraan dari arah Galaxy menuju Tol Barat, Pekayon, Rawa Panjang dialihkan.Untuk rutenya kendaraan dari Jalan KH. Noer Ali belok kiri ke Jalan Tawes Raya (Kayuringin), kemudian belok kanan ke Jalan Burangrang Raya, berputar di bawah Fly Over Summarecon, selanjutnya bergabung dengan kendaraan dari arah Kranji, Harapan Mulya, Pemda menuju Tol Barat, Pekayon, Rawa Panjang, belok kiri Jalan Jenderal A. Yani
Kendaraan dari arah Galaxy menuju GOR, Pemda, Harapan Mulya dialihkan. Jalan KH. Noer Ali belok kiri ke Jalan Tawes Raya (Kayuringin), belok kanan ke Jalan Burangrang Raya, belok kiri ke Jalan A. Yani, GOR, Pemda, Harapan Mulya.Kendaraan dari arah Kranji, Harapan Mulya, Pemda menuju Tol Barat, Pekayon, Rawa Panjang juga dialihkan.
Kendaraan dari Jalan Jenderal A. Yani, belok kiri ke Jalan Sersan Marjuki, belok kanan ke Jalan Kemakmuran, Jalan Veteran, Jalan M. Hasibuan, Jalan Chairil Anwar, belok kanan ke Jalan Cut Meutia, Simpang Rawa Panjang, Jalan Jenderal A. Yani, Simpang Pekayon, Jenderal A. Yani menuju Tol Barat.
Kendaraan dari arah Jalan M Hasibuan menuju arah Tol Barat, Pekayon, Rawa Panjang juga dialihkan. Yakni dari Jalan M. Hasibuan menuju Jalan Chairil Anwar, belok kanan ke Jalan Cut Meutia, Simpang Rawa Panjang, Jalan Jenderal A. Yani, Simpang Pekayon, Jalan Jenderal A. Yani, dan Tol Barat.
Kendaraan dari arah Jalan M Hasibuan menuju GOR, Harapan Mulya, Kranji juga dialihkan. Rutenya dari Jalan M. Hasibuan menuju Simpang Presdo, belok kanan ke Jalan Veteran kemudian belok kiri ke Jalan Rawa Tembaga belok kiri Jalan Ir H Juanda, Jalan Simpang Pemda menuju Jalan Jenderal Sudirman dan Kranji.
Sementara, pengalihan kendaraan dari arah Rawa Panjang, Pekayon, Tol Barat menuju Kranji di antaranya, dari Jalan Jenderal. A. Yani, belok kiri Jalan Sisi Selatan Kalimalang (contraflow), Jembatan Horison, Jalan Sisi Selatan Kalimalang, berputar di Jembatan 6, selanjutnya ke Jalan KH. Noer Ali dan belok kiri ke Jalan Patriot.
Sementara personel yang akan dikerahkan mencapai 15 hingga 20 personel dibantu juga oleh Satlantas Polrestro Bekasi Kota setiap malamnya. Termasuk, pengawalan dan Patwal di dalamnya. Selain itu, risiko di lapangan diantisipasi dengan melakukan sterilisasi jalan maupun saat pengangkatan balok girder di simpang BCP. Itu akan disterilkan dari kendaraan.
(hab)