Bayi Silver Sudah 2 Bulan Dibawa Mengamen, Sehari Ibu Kandung Bisa Kantongi Rp150 Ribu
loading...
A
A
A
"Iya bu. Kalau boleh saya ingin buka usaha bu. Dulu di Brebes saya sempat bantu bibi jualan mi ayam, jadi saya agak tahu soal itu", ucapnya.
Tonton Video: Fakta Mengejutkan terkait Bayi yang Dijadikan Manusia Silver
Dengan memahami latar belakang ekonomi CK, Mensos Tri Rismaharini sudah menginstruksikan agar dia diberi akses pekerjaan.
“Nanti kita akan melakukan langkah berikutnya supaya ibunya tidak harus meninggalkan anaknya. Kami akan siapkan lahan usaha. Jadi CK tidak perlu lagi menitip-nitipkan anaknya ketika bekerja,” kata Mensos.
CK dan bayinya telah mendapat penanganan dari Kemensos. Bocah malang itu bersama sang ibu saat ini dititipkan di Balai Melati Jakarta, salah satu Unit Pelayanan Teknis (UPT) milik Kemensos.
Di Balai Melati Jakarta, NK mendapatkan Layanan Dukungan Psikososial (LDP) untuk mengatasi krisis yang dihadapinya. Tim LDP memotivasi NK dengan harapan menghasilkan perubahan perilaku positif agar lebih memahami peran dan tanggung jawabnya terhadap tumbuh kembang MFA sebaik-baiknya.
Tim Balai Melati juga sudah memberikan bantuan Asistensi Rehabilitasi Sosial (Atensi) sejak Minggu (26/9) lalu. Atensi yang diberikan berupa pemenuhan kebutuhan pokok bayi, seperti susu dan popok.
Tonton Video: Fakta Mengejutkan terkait Bayi yang Dijadikan Manusia Silver
Dengan memahami latar belakang ekonomi CK, Mensos Tri Rismaharini sudah menginstruksikan agar dia diberi akses pekerjaan.
“Nanti kita akan melakukan langkah berikutnya supaya ibunya tidak harus meninggalkan anaknya. Kami akan siapkan lahan usaha. Jadi CK tidak perlu lagi menitip-nitipkan anaknya ketika bekerja,” kata Mensos.
CK dan bayinya telah mendapat penanganan dari Kemensos. Bocah malang itu bersama sang ibu saat ini dititipkan di Balai Melati Jakarta, salah satu Unit Pelayanan Teknis (UPT) milik Kemensos.
Di Balai Melati Jakarta, NK mendapatkan Layanan Dukungan Psikososial (LDP) untuk mengatasi krisis yang dihadapinya. Tim LDP memotivasi NK dengan harapan menghasilkan perubahan perilaku positif agar lebih memahami peran dan tanggung jawabnya terhadap tumbuh kembang MFA sebaik-baiknya.
Tim Balai Melati juga sudah memberikan bantuan Asistensi Rehabilitasi Sosial (Atensi) sejak Minggu (26/9) lalu. Atensi yang diberikan berupa pemenuhan kebutuhan pokok bayi, seperti susu dan popok.
(thm)