Hindari Razia Polisi, Pasutri Terlibat Kecelakaan di Jalan Letjen Suprapto Jakarta Pusat

Senin, 27 September 2021 - 10:17 WIB
loading...
Hindari Razia Polisi, Pasutri Terlibat Kecelakaan di Jalan Letjen Suprapto Jakarta Pusat
Pasangan suami istri (pasutri) yang sedang berboncengan melintas di jalur lambat Jalan Letjen Suprapto, Galur, Johar Baru, Jakarta Pusat, menjadi korban kecelakaan lalu lintas. Foto: Ilustrasi/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Pasangan suami istri ( pasutri ) yang sedang berboncengan melintas di jalur lambat Jalan Letjen Suprapto, Galur, Johar Baru, Jakarta Pusat, menjadi korban kecelakaan lalu lintas . Pasutri ini terlibat kecelakaan dengan sesama pesepeda motor yang menghindari razia polisi.

Antoni (29) dan Heni (27) warga Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, yang menaiki sepeda motor dengan nomor pelat B 3551 UIZ terlibat kecelakaan dengan pengemudi sepeda motor lainnya, Senin (27/9/2021) sekitar pukul 08.30 WIB.

Antoni mengalami luka sobek pada bagian pelipis mata sebelah kanan. Sedangkan istri Antoni, Heni terbaring lemas di trotoar dengan sejumlah luka di badannya.

"Kan kita sama-sama jalan nih. Tiba-tiba dia belok ke kiri karena menghindari razia Polisi. Saya kebuang langsung ke kiri dan dihajar motor dari belakang," jelas Antoni kepada MNC Portal yang kebetulan melintas di lokasi sesaat sesudah kecelakaan itu.

Ia menyebutkan yang menjadi korban cukup parah dalam kecelakaan tersebut adalah istrinya.

"Istri saya sampai luka di tangan dan kaki sampai gak bisa gerak. Kalau saya luka sedikit di mata. Ini karena kita jatuh dari motor setelah dihajar motor lain dan terbentur aspal jalan," tambah Antoni.

Sementara itu, Rizal (25) warga Kemayoran yang mengemudikan sepeda motor dengan B 3743 BPJ mengaku dirinya tiba-tiba belok ke kiri karena melihat di depan sedang ada razia kepolisian.

Ia mengaku tiba-tiba ke kiri karena takut ditilang pasalnya ia sedang tidak membawa surat-surat berkendara seperti SIM dan STNK.

"Saya ambil ke kiri, Bang. Namanya musibah kita gak tahu. Iya ada razia jadi saya agak ke kiri saja soalnya sedang tidak bawa surat-surat," kata Rizal.

Petugas Lantas yang juga ada di lokasi kejadian kemudian mengevakuasi istri korban atas nama Heni ke dalam mobil patroli Lantas. Sedangkan kedua sepeda motor yang terlibat kecelakaan dibawa ke Kantor Satlantas sebagai barang bukti.

"Kita langsung proses. Kita hanya menengahi saja. Jadi ini mau mediasi atau bagaimana nanti saja di kantor," kata salah seorang anggota Satlantas Wilayah Jakarta Pusat.
(mhd)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2576 seconds (0.1#10.140)