Hartanya Capai Rp1,6 Triliun, Nurhali: Itu Punya Istri Saya
loading...
A
A
A
TANGERANG - Kepala Sekolah ( Kepsek ) SMKN 5 Tangerang Nurhali yang memiliki harta Rp1,6 triliun atau berada dua tingkat di bawah Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto mengaku itu bukan miliknya. Tetapi, harta kekayaan itu punnya mertuanya atau orang tua istrinya.
"Itu bukan punya saya, punya istri saya," ujar Nurhali saat ditemui di kantornya, SMKN 5 Kota Tangerang, beberapa waktu lalu.
Nurhali menjelaskan, di antara hartanya itu ada berupa sebidang tanah kosong di daerah Jakarta dan Tangerang. Tetapi semuanya merupakan warisan dari keluarga istrinya.
"Bukan punya saya, itu warisan dari orang tua istri saya. Karena tidak ada ahli waris lain, jadi diturunkan ke istri saya," ungkapnya.
Nurhali menyebutkan, tanah tersebut sudah dimiliki oleh mertuanya sejak tahun 1970. Saat ini kedua mertuanya sudah meninggal dunia.
Ditanya pekerjaan mertuanya, Nurhali mengatakan semasa hidup mereka hanya pedagang biasa. Terkait nilai harta yang dimiliki, kemungkinan karena adanya kenaikan harga tanah setiap tahun.
"Mertua dulu pedagang biasa, memang tanahnya sudah ada lama, sudah puluhan tahun lalu," jelasnya.
Nurhali mengaku sudah sejak 2010 menjadi Kepsek di SMKN 5 Kota Tangerang. Dua tahun lagi, tepatnya pada 1 April 2023, dirinya bakal memasuki masa pensiun. Nurhali punya 4 orang anak, dimana 3 perempuan, 1 laki-laki. "Tiga dokter, satu masih kuliah," ungkapnya.
Lantas apa rencana Nurhali menghabiskan masa tua dengan harta kekayaan sebesar itu? "Mau istirahat saja, masa kerja lagi," pungkasnya.
"Itu bukan punya saya, punya istri saya," ujar Nurhali saat ditemui di kantornya, SMKN 5 Kota Tangerang, beberapa waktu lalu.
Nurhali menjelaskan, di antara hartanya itu ada berupa sebidang tanah kosong di daerah Jakarta dan Tangerang. Tetapi semuanya merupakan warisan dari keluarga istrinya.
"Bukan punya saya, itu warisan dari orang tua istri saya. Karena tidak ada ahli waris lain, jadi diturunkan ke istri saya," ungkapnya.
Nurhali menyebutkan, tanah tersebut sudah dimiliki oleh mertuanya sejak tahun 1970. Saat ini kedua mertuanya sudah meninggal dunia.
Ditanya pekerjaan mertuanya, Nurhali mengatakan semasa hidup mereka hanya pedagang biasa. Terkait nilai harta yang dimiliki, kemungkinan karena adanya kenaikan harga tanah setiap tahun.
"Mertua dulu pedagang biasa, memang tanahnya sudah ada lama, sudah puluhan tahun lalu," jelasnya.
Nurhali mengaku sudah sejak 2010 menjadi Kepsek di SMKN 5 Kota Tangerang. Dua tahun lagi, tepatnya pada 1 April 2023, dirinya bakal memasuki masa pensiun. Nurhali punya 4 orang anak, dimana 3 perempuan, 1 laki-laki. "Tiga dokter, satu masih kuliah," ungkapnya.
Lantas apa rencana Nurhali menghabiskan masa tua dengan harta kekayaan sebesar itu? "Mau istirahat saja, masa kerja lagi," pungkasnya.
(mhd)