DKI Jakarta Tidak Punya Skenario soal PPKM Level 4, Sepenuhnya Ikut Keputusan Jokowi
loading...
A
A
A
JAKARTA - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta tidak punya skenario soal PPKM Level 4. DKI hanya mengikuti arahan dari pemerintah pusat sebagai pengambil kebijakan, apakah PPKM Level 4 dilanjutkan atau diturunkan levelnya.
"Tentu kami menunggu kebijakan pemerintah pusat. Mereka tentu memiliki data, fakta dan hitungan, didukung para ahli, dan epidemiologi yang akan membantu," ujar Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria, saat meninjau vaksinasi di Jakarta Selatan, Minggu (8/8/2021).
Ia menyebut DKI pasti melaksanakan dan mengikuti kebijakan dari pemerintah pusat terkait PPKM Level 4 yang berakhir pada Senin 9 Agustus 2021 besok.
"Kami siap saja melaksanakan kebijakan apapun yang diminta oleh pemerintah. Dilanjutkan, dikurangi, atau dilonggarkan, akan kami lakukan sebaik mungkin," jelas Riza Patria.
Menurut Riza, sekalipun sudah banyak warga DKI Jakarta yang divaksinasi, pihaknya tetap meminta masyarakat tetap di rumah kecuali untuk hal yang penting. Laksanakan Prokes dan laksanakan PPKM Level 4.
"Semua dibahas setiap saat kami melaksanakan rapat dengar Satgas, Kemenko, semua kemungkinan dibahas, kita tunggu saja," tegas Ariza.
"Tentu kami menunggu kebijakan pemerintah pusat. Mereka tentu memiliki data, fakta dan hitungan, didukung para ahli, dan epidemiologi yang akan membantu," ujar Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria, saat meninjau vaksinasi di Jakarta Selatan, Minggu (8/8/2021).
Ia menyebut DKI pasti melaksanakan dan mengikuti kebijakan dari pemerintah pusat terkait PPKM Level 4 yang berakhir pada Senin 9 Agustus 2021 besok.
"Kami siap saja melaksanakan kebijakan apapun yang diminta oleh pemerintah. Dilanjutkan, dikurangi, atau dilonggarkan, akan kami lakukan sebaik mungkin," jelas Riza Patria.
Menurut Riza, sekalipun sudah banyak warga DKI Jakarta yang divaksinasi, pihaknya tetap meminta masyarakat tetap di rumah kecuali untuk hal yang penting. Laksanakan Prokes dan laksanakan PPKM Level 4.
"Semua dibahas setiap saat kami melaksanakan rapat dengar Satgas, Kemenko, semua kemungkinan dibahas, kita tunggu saja," tegas Ariza.
(thm)