Daya Tampung SMP Negeri dan Swasta Tidak Cukup untuk Lulusan SD di Bekasi

BEKASI - Dinas Pendidikan Kota Bekasi memperkirakan calon siswa di tingkat Sekolah Dasar (SD) tahun ini yang hendak masuk Sekolah Menengah Pertama (SMP) diperkirakan akan lebih banyak dibandingkan daya tampung sekolah yang ada. Sebab, tahun ajaran baru 2020/2021 di Kota Bekasi akan segera dimulai.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Bekasi, Inayatullah mengatakan, jumlah lulusan SD di Kota Bekasi diperkirakan melebihi daya tampung SMP negeri dan swasta. Saat ini, jumlah siswa lulusan SD negeri dan swasta di tahun ini mencapai 45.431 siswa.

”Untuk kapasitas SMP negeri hanya 13.427 atau hanya berkisar 20% saja, dan masih tersisa 31.959 siswa lagi,” kata Inayatullah kepada wartawan Selasa (8/6/2021).

Adapun daya tampung SMP swasta hanya berkisar 20.000 kursi saja. Alhasil, cukup banyak siswa lulusan SD yang tak bisa bersekolah di Kota Bekasi.”Sementara daya tampung SMP swasta itu sekitar 20.000-an, masih tidak tertampung kalau kita lihat data yang sekarang, makanya kita persiapkan secara matang,” ujarnya.

Inayatullah membandingkan jumlah lulusan tahun lalu, siswa lulusan SD yang hendak melanjutkan ke SMP jauh lebih banyak, yakni berkisar 45.800 siswa. Sedangkan jumlah siswa lulusan TK yang hendak melanjutkan ke SD sebanyak kurang lebih 45.839. Apalagi, daya tampung SD di Kota Bekasi sekitar 20.000 saja.

Sementara perkait PPDB 2021, pihaknya masih terus mematangkan formula beserta website sehingga proses pra-pendaftaran baru akan dilaksanakan pada 14 Juni 2021 mendatang.”Masih kita matangkan, agar saat di gelar sudah tidak permasalahan lagi dan PPDB di Kota Bekasi bisa berjalan tanpa ada kendala nantinya,” ucapnya.