Citi Indonesia Vaksinasi Karyawan Melalui Program Vaksinasi Gotong Royong

Minggu, 06 Juni 2021 - 21:29 WIB
loading...
Citi Indonesia Vaksinasi...
Citi Indonesia melaksanakan program vaksinasi COVID-19 tahap pertama bagi karyawannya melalui Program Vaksinasi Gotong Royong Pemerintah Indonesia. Foto/Ilustrasi/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Citi Indonesia melaksanakan program vaksinasi COVID-19 tahap pertama bagi karyawannya melalui Program Vaksinasi Gotong Royong Pemerintah Indonesia. Program vaksinasi dilaksanakan oleh PT Kimia Farma Tbk di PAC 10, SCBD, Jakarta Selatan pada Sabtu 5 Juni 2021.

Citi Indonesia juga menyampaikan apresiasi terhadap Pemerintah yang mengakomodasi keterlibatan sektor swasta dalam Vaksinasi Gotong Royong. Jadi perusahaan dapat membantu melindungi para karyawannya selama masa pandemi. (Baca juga; Vaksinasi Covid-19 Tahap 2 di DKI Jakarta Baru Mencapai 61 Persen )

“Kami berterima kasih kepada pemerintah yang memberi ruang pada sektor usaha untuk ikut program Vaksinasi Gotong Royong ini. Hal ini penting untuk mendukung kesehatan dan kepercayaan diri para karyawan dalam bekerja. Selain itu, kami juga berterima kasih kepada Kimia Farma atas dukungan dan pelaksanaan vaksinasi,” ujar Chief Executive Officer (CEO) Citi Indonesia Batara Sianturi.

Pelaksanaan Vaksinasi Gotong Royong ini merupakan inisiatif Pemerintah Indonesia yang didukung oleh berbagai pihak, termasuk PT Bio Farma (Persero) dan anak perusahaannya, Kimia Farma. Citi Indonesia mendapatkan vaksin Sinopharm yang digunakan pada tahap awal program Vaksinasi Gotong-Royong.

WHO sudah menyetujui penggunaan darurat vaksin COVID-19 Sinopharm berdasarkan peninjauan data klinis dan manufaktur sejak 26 April 2021. Di Indonesia, Sinopharm juga sudah dinyatakan aman untuk digunakan dan mendapat izin penggunaan darurat baik dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), maupun Majelis Ulama Indonesia (MUI).

Para karyawan Citi Indonesia tetap diwajibkan untuk secara ketat mematuhi serangkaian protokol kesehatan, seperti tetap menjaga jarak sosial dan penggunaan masker. Citi juga menerapkan peraturan Pemerintah yang membatasi aktivitas kantor. Hingga saat ini, lebih dari 75% karyawan Citi Indonesia bekerja dari rumah.

Pada nantinya, ketika seluruh karyawan sudah mendapatkan vaksinasi, Citi Indonesia akan tetap menjalankan protokol kesehatan yang telah ditetapkan selama ini hingga mendapat arahan lebih lanjut dari Pemerintah. (Baca juga; Lewat Slogan Nyok Kita Vaksin, Polda Metro Siap Sukseskan Target Satu Juta Vaksinasi Sehari )

Sementara itu, Direktur Utama Kimia Farma Tbk Verdi Budidarmo menekankan dukungan penuh perusahaan terhadap pelaksanaan program Vaksinasi Gotong Royong oleh Citi Indonesia. Perlindungan pekerja sektor perbankan dari ancaman COVID-19 merupakan langkah penting untuk menjaga kepercayaan publik pada transaksi keuangan. Dengan jaminan kesehatan itu, program percepatan pemulihan ekonomi Indonesia dapat terjaga.

“Kimia Farma dengan senang hati mendukung program vaksinasi bagi karyawan Citi Indonesia. Dengan demikian Citi Indonesia dapat melayani para nasabahnya dengan tenang. Para nasabah pun merasa yakin dalam bertransaksi. Proses tersebut membantu percepatan pemulihan perekonomian nasional yang sedang diupayakan oleh pemerintah,” ujarnya.

Sebagai pelaksana vaksinasi untuk karyawan Citi Indonesia, Kimia Farma menugaskan cucu usahanya, PT Kimia Farma Diagnostika (KFD). Dengan demikian sejak penyuntikan perdana (kick off) Vaksinasi Gotong Royong pada 18 Mei 2021, KFD telah memberikan pelayanan vaksinasi kepada berbagai perusahaan manufaktur, media massa, minyak dan gas serta perbankan, baik berupa Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) maupun Multi-National Corporation.

Plt Direktur Utama PT Kimia Farma Diagnostika, Agus Chandra menyatakan, KFD selalu memperbaiki diri dalam berbagai layanan kesehatan, antara lain Medical Check Up, rapid test, swab PCR dan vaksinasi. Tujuannya adalah untuk memastikan fasilitas pelayanan kesehatan yang diberikan selalu yang terbaik dan profesional.

“Kami mendukung sepenuhnya program Vaksinasi Gotong Royong dari Citi Indonesia. Selain menjalankan tugas sesuai petunjuk teknis Kementerian Kesehatan dan standard operasional prosedur (SOP), seluruh staf KFD selalu melakukan inovasi untuk memperbaiki diri dan menghindari terjadinya kesalahan sekecil apa pun.” ujar Agus Chandra.

Walaupun perusahaan peserta Vaksinasi Gotong Royong terus berdatangan, Agus Chandra memastikan pelayanan pada semuanya setara, terbaik dan profesional. Komitmen ini juga diterapkan pada fasilitas pelayanan kesehatan KFD yang mengelola 422 klinik, termasuk 359 klinik vaksinasi COVID-19 dan 73 laboratorium di seluruh Indonesia.

Selain itu, KFD juga menempatkan para pengawas internal dalam sebuah sistem pengawasan khusus di semua outlet agar menjamin terlaksananya standar pelayanan tersebut.
(wib)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1730 seconds (0.1#10.140)