Bima Arya Ajak Warga Bogor Doakan Rakyat Palestina
loading...
A
A
A
BOGOR - Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto bersama para alim ulama mengajak kepada seluruh warganya untuk memberikan doa serta dukungan bagi rakyat Palestina dari serangan militer Israel.
"Kami mengajak semua pemerintah kota bersama alim ulama mendoakan dan memberikan dukungan kepada mereka (rakyat Palestina)," kata Bima, kepada wartawan di Balai Kota Bogor, Senin (17/5/2021). (Baca juga; Ridwan Kamil Tegaskan Warga Jabar Selalu Bersama Rakyat Palestina )
Menurut Bima, apa yang terjadi di Palestina merupakan bentuk ketidakadilan. "Kita semua marah, geram, atas apa yang terjadi di sana. Atas ketidakadilan yang menimpa saudara-saudara kita di sana," ujarnya.
Selain doa bersama, tambah Bima, pihaknya bersama alim ulama di Kota Bogor juga akan merumuskan bentuk dukungan lainnya untuk raykat Palestina. "Insyaallah kami akan musyawarahkan bentuk dukungannya seperti apa, tapi untuk saat ini kita semua mendoakan (rakyat Palestina)," tutupnya.
Untuk informasi, Israel menggempur Gaza dengan serangan udara pada Senin (17/5/2021) pagi. Kekerasan di wilayah itu memasuki pekan kedua. (Baca juga; Kutuk Pendudukan Israel di Wilayah Palestina, ICMI: Ini Bukan Masalah Agama )
Menurut Kementerian Kesehatan Gaza, sejak pertempuran dimulai 10 Mei, sedikitnya 192 warga Palestina tewas, termasuk 58 anak dan 22 perempuan. Juga 10 warga Israel tewas dalam serangan roket, termasuk anak berusia 6 tahun.
"Kami mengajak semua pemerintah kota bersama alim ulama mendoakan dan memberikan dukungan kepada mereka (rakyat Palestina)," kata Bima, kepada wartawan di Balai Kota Bogor, Senin (17/5/2021). (Baca juga; Ridwan Kamil Tegaskan Warga Jabar Selalu Bersama Rakyat Palestina )
Menurut Bima, apa yang terjadi di Palestina merupakan bentuk ketidakadilan. "Kita semua marah, geram, atas apa yang terjadi di sana. Atas ketidakadilan yang menimpa saudara-saudara kita di sana," ujarnya.
Selain doa bersama, tambah Bima, pihaknya bersama alim ulama di Kota Bogor juga akan merumuskan bentuk dukungan lainnya untuk raykat Palestina. "Insyaallah kami akan musyawarahkan bentuk dukungannya seperti apa, tapi untuk saat ini kita semua mendoakan (rakyat Palestina)," tutupnya.
Untuk informasi, Israel menggempur Gaza dengan serangan udara pada Senin (17/5/2021) pagi. Kekerasan di wilayah itu memasuki pekan kedua. (Baca juga; Kutuk Pendudukan Israel di Wilayah Palestina, ICMI: Ini Bukan Masalah Agama )
Menurut Kementerian Kesehatan Gaza, sejak pertempuran dimulai 10 Mei, sedikitnya 192 warga Palestina tewas, termasuk 58 anak dan 22 perempuan. Juga 10 warga Israel tewas dalam serangan roket, termasuk anak berusia 6 tahun.
(wib)