Tragis! Selamat dari Begal, Remaja 18 Tahun Ini Tewas Kecelakaan di Bekasi
loading...
A
A
A
BEKASI - Nasib tragis dialami bernama Ryan (18), setelah selamat dari aksi begal, remaja ini meregang nyawa akibat kecelakaan lalu lintas di Jalan Kampung Sawah, RT 5/3, Pondok Melati, Kota Bekasi. Ryan mengalami kecelakaan tunggal saat hendak kabur dikejar kawanan begal bersenjatakan celurit.
Kanit Reskrim Polsek Pondok Gede Iptu Santri Dirga mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Rabu, 24 Maret 2021 dinihari pukul 04.00 WIB. Saat itu korban hendak pulang naik sepeda motor usai bermain ke rumah temannya.
Di perjalanan korban dipepet oleh tiga orang yang mengendarai satu sepeda motor. Dua dari tiga orang tersebut membawa senjata tajam berupa celurit. Mereka kemudian mengancam korban yang saat itu masih berkendara di jalan.
“Mereka bilang ke korban 'gua bacok lu!'. Korban kemudian kaget dan langsung melarikan diri, tapi tetap dikejar pelaku,” kata Santri pada Jumat (26/3/2021). Alhasil, terjadi aksi kejar-kejaran antara korban dan pelaku. Salah satu dari pelaku yang membawa senjata tajam kemudian mengacungkan celuritnya ke arah kepala korban.
Korban berhasil menghindar dari sabetan celurit yang dihujamkan pelaku. Namun akibatnya, dia malah kehilangan keseimbangan dan terjatuh dari motor.”Karena menghindar, korban kehilangan keseimbangan, kemudian jatuh ke parit, sedangkan temannya terjatuh ke sisi jalan,” ujarnya.
Melihat korban terjatuh, kata dia, para pelaku kemudian melarikan diri, karena teman korban berteriak meminta tolong. Setelah mereka kabur, teman korban berusaha menyelamatkan Ryan yang terjatuh di parit. Sayangnya, luka di bagian kepala yang dialami korban saat terjatuh begitu parah.
“Korban meninggal di lokasi. Sedangkan temannya mengalami luka ringan. Karena tergolong kecelakaan lalu lintas, kasusnya kami limpahkan ke unit lalu lintas,” tegasnya. Saat ini, kasus ini ditangani langsung Polrestro Bekasi untuk segera mengungkap kasus ini.
Kanit Reskrim Polsek Pondok Gede Iptu Santri Dirga mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Rabu, 24 Maret 2021 dinihari pukul 04.00 WIB. Saat itu korban hendak pulang naik sepeda motor usai bermain ke rumah temannya.
Di perjalanan korban dipepet oleh tiga orang yang mengendarai satu sepeda motor. Dua dari tiga orang tersebut membawa senjata tajam berupa celurit. Mereka kemudian mengancam korban yang saat itu masih berkendara di jalan.
“Mereka bilang ke korban 'gua bacok lu!'. Korban kemudian kaget dan langsung melarikan diri, tapi tetap dikejar pelaku,” kata Santri pada Jumat (26/3/2021). Alhasil, terjadi aksi kejar-kejaran antara korban dan pelaku. Salah satu dari pelaku yang membawa senjata tajam kemudian mengacungkan celuritnya ke arah kepala korban.
Korban berhasil menghindar dari sabetan celurit yang dihujamkan pelaku. Namun akibatnya, dia malah kehilangan keseimbangan dan terjatuh dari motor.”Karena menghindar, korban kehilangan keseimbangan, kemudian jatuh ke parit, sedangkan temannya terjatuh ke sisi jalan,” ujarnya.
Melihat korban terjatuh, kata dia, para pelaku kemudian melarikan diri, karena teman korban berteriak meminta tolong. Setelah mereka kabur, teman korban berusaha menyelamatkan Ryan yang terjatuh di parit. Sayangnya, luka di bagian kepala yang dialami korban saat terjatuh begitu parah.
“Korban meninggal di lokasi. Sedangkan temannya mengalami luka ringan. Karena tergolong kecelakaan lalu lintas, kasusnya kami limpahkan ke unit lalu lintas,” tegasnya. Saat ini, kasus ini ditangani langsung Polrestro Bekasi untuk segera mengungkap kasus ini.
(hab)