Kebakaran 10 Bangunan di Cakung Akibat Percikan Api dari Bengkel Las
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kebakaran di Jalan Komarudin, Kelurahan Cakung Timur, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur, Selasa (9/3/2021) akibat percikan api dari bengkel las.
"Objek yang terbakar pengolahan ban bekas, lapak besi bekas, warung nasi, warung jamu, warung bakso, dan kontrakan 5 pintu," kata Kasi Ops Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur Gatot Sulaeman, Selasa (9/3/2021).
Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, kebakaran berawal dari lapak bengkel las yang terbakar. Saat proses pengelasan besi menggunakan tabung gas, percikan api diduga mengenai tabung sehingga mengakibatkan letupan dan penyalaan.
"Api dari bengkel las lalu merambat ke tumpukan ban dan bangunan semipermanen. Untuk luas yang terbakar sekitar 400 meter persegi. Kerugian materil Rp800 juta," ucapnya.
Pihaknya menerjunkan 14 unit mobil pompa berikut 50 personel Damkar Jakarta Timur ke lokasi melakukan pemadaman. "Kita mulai pemadaman pukul 10.21 WIB. Sekarang masih proses pendinginan bara di tumpukan barang material agar tidak terjadi penyalaan kembali. Untuk korban luka dan jiwa tidak ada," ujar Gatot.
"Objek yang terbakar pengolahan ban bekas, lapak besi bekas, warung nasi, warung jamu, warung bakso, dan kontrakan 5 pintu," kata Kasi Ops Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur Gatot Sulaeman, Selasa (9/3/2021).
Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, kebakaran berawal dari lapak bengkel las yang terbakar. Saat proses pengelasan besi menggunakan tabung gas, percikan api diduga mengenai tabung sehingga mengakibatkan letupan dan penyalaan.
"Api dari bengkel las lalu merambat ke tumpukan ban dan bangunan semipermanen. Untuk luas yang terbakar sekitar 400 meter persegi. Kerugian materil Rp800 juta," ucapnya.
Pihaknya menerjunkan 14 unit mobil pompa berikut 50 personel Damkar Jakarta Timur ke lokasi melakukan pemadaman. "Kita mulai pemadaman pukul 10.21 WIB. Sekarang masih proses pendinginan bara di tumpukan barang material agar tidak terjadi penyalaan kembali. Untuk korban luka dan jiwa tidak ada," ujar Gatot.
(jon)