Dulu Cipinang Melayu Langganan Banjir saat Musim Hujan, Anies Posting Foto Kenangan Tahun 2017
loading...
A
A
A
JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, mendatangi RW 04 dan 03 Kelurahan Cipinang Melayu, Kecamatan Makassar, Jakarta Timur, yang pada musim penghujan kali ini tidak diterjang banjir.
Kampung yang berada di bantaran Kali Sunter tersebut pada tahun lalu bahkan sempat terjadi banjir hingga 3 meter. Hal ini menunjukkan bahwa penanganan banjir di Kampung Cipinang Melayu kian optimal.
"Semalam mengunjungi RW 04 Kelurahan Cipinang Melayu. Kampung ini selama bertahun-tahun sering terendam luapan Kali Sunter. Alhamdulillah pada musim penghujan kali ini dapat bersilaturahim kembali dengan warga dalam keadaan sehat dan tidak kebanjiran," tulis Anies dalam akun Twitternya, @aniesbaswedan, Rabu (10/2/2021).
“Alhamdulillah saat ini kita berada di RW 04, Kelurahan Cipinang Melayu. Tempat kita berdiri saat ini biasanya kalau musim hujan akan terjadi banjir yang amat tinggi, bahkan di tiang listrik ini diberikan penanda muka air sampai 2,5 meter, tahun lalu 3 meter,” ujar Anies saat meninjau tanggul di sisi Sungai Sunter, Cipinang Melayu, Jakarta Timur," Selasa (9/2/2021).
Dalam kenjungan itu Anies sebelumnya membeberkan kunci keberhasilan Pemprov DKI Jakarta menanggulangi banjir di Kampung Cipinang Melayu, yakni memberikan perhatian dan penanganan dari hulu Kali Sunter yang kerap kali menjadi penyebab utama dari luapan air ke kampung tersebut.
Baca juga: Terendam Banjir, Puskesmas Bidara Cina III Jakarta Timur Berhenti Beroperasi
Pihaknya telah melakukan berbagai pengerukan dengan mengerahkan 15 eskavator di tanggul-tanggul dekat aliran Kali Sunter dan membuat sodetan sehingga debit air yang mengalir di Kali Sunter menjadi terkendali.
Kampung yang berada di bantaran Kali Sunter tersebut pada tahun lalu bahkan sempat terjadi banjir hingga 3 meter. Hal ini menunjukkan bahwa penanganan banjir di Kampung Cipinang Melayu kian optimal.
"Semalam mengunjungi RW 04 Kelurahan Cipinang Melayu. Kampung ini selama bertahun-tahun sering terendam luapan Kali Sunter. Alhamdulillah pada musim penghujan kali ini dapat bersilaturahim kembali dengan warga dalam keadaan sehat dan tidak kebanjiran," tulis Anies dalam akun Twitternya, @aniesbaswedan, Rabu (10/2/2021).
Semalam mengunjungi RW 04 Kelurahan Cipinang Melayu. Kampung ini selama bertahun-tahun sering terendam luapan Kali Sunter. Alhamdulillah pada musim penghujan kali ini dapat bersilaturahim kembali dengan warga dalam keadaan sehat dan tidak kebanjiran. https://t.co/gKkoYJ8MkW pic.twitter.com/Zn22eWjGKC — Anies Baswedan (@aniesbaswedan) February 10, 2021
“Alhamdulillah saat ini kita berada di RW 04, Kelurahan Cipinang Melayu. Tempat kita berdiri saat ini biasanya kalau musim hujan akan terjadi banjir yang amat tinggi, bahkan di tiang listrik ini diberikan penanda muka air sampai 2,5 meter, tahun lalu 3 meter,” ujar Anies saat meninjau tanggul di sisi Sungai Sunter, Cipinang Melayu, Jakarta Timur," Selasa (9/2/2021).
Dalam kenjungan itu Anies sebelumnya membeberkan kunci keberhasilan Pemprov DKI Jakarta menanggulangi banjir di Kampung Cipinang Melayu, yakni memberikan perhatian dan penanganan dari hulu Kali Sunter yang kerap kali menjadi penyebab utama dari luapan air ke kampung tersebut.
Baca juga: Terendam Banjir, Puskesmas Bidara Cina III Jakarta Timur Berhenti Beroperasi
Pihaknya telah melakukan berbagai pengerukan dengan mengerahkan 15 eskavator di tanggul-tanggul dekat aliran Kali Sunter dan membuat sodetan sehingga debit air yang mengalir di Kali Sunter menjadi terkendali.