Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Putus Mata Rantai Covid-19, Polda Metro Jaya Luncurkan Gerakan Jakarta Bermasker
loading...
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan serta Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman di acara peluncuran Jakarta Bermasker. Foto Helmi Syarif
A
A
A
JAKARTA - Polda Metro Jaya bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) melaunching gerakan Jakarta Bermasker untuk menurunkan penyebaran virus corona di Jakarta.
Acara yang berangsung di Polda Metro Jaya ini dihadiri Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
"Baru saja kami Forkompinda DKI yang juga diikuti oleh Forkompinda wilayah penyangga DKI, Wali Kota Tangerang, Wali Kota Tangsel, Wali Kota Depok, Wali Kota Bekasi Kota dan Bupati Bekasi melaunching gerakan Jakarta Bermasker," kata Fadil Imran, Rabu (3/2/2021).
Baca Juga: Anies Curhat Susahnya Terkena Covid-19 saat Peluncuran Jakarta Bermasker
Fadil menyebut program Jakarta Bermasker sebagai bentuk ikhtiar untuk menurunkan angka penyebaran virus corona khususnya di Jakarta. Program ini juga bertujuan untuk mengingatkan kembali terkait pentingnya penggunaan masker.
"Diharapkan dengan mengingatkan kembali bagaimana menggunakan masker yang benar. Ini ikhtiar yang terus kita lakukan kolaborasi antara Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Kodam Jaya dan Polda Metro Jaya. Mudah-mudahan menghasilkan manfaat buat kesehatan masyarakat,” tegas Fadil.
Baca Juga: Peluncuran Gerakan Jakarta Bermasker, Anies: Terima Kasih Pakai Logo Betawi
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyampaikan apresiasinya kepada Polda Metro Jaya yang menginisiasi program Jakarta Bermasker. Dia juga mengapresiasi logo Jakarta Bermasker yang dilaunching oleh Polda Metro Jaya.
"Terima kasih juga launching logonya Jakarta Bermasker karena logonya pakai logo Betawi khas Jakarta. Mudah-mudahan dengan begitu nanti penyebarannya akan jauh lebih luas dan insya Allah program 100 ribu masker per hari akan lebih banyak menjangkau warga di Jakarta," kata Anies.
Seperti diketahui, Polda Metro Jaya memiliki tiga program untuk menekan angka penyebaran virus corona. Program itu antara lain Kampung Tangguh, Jakarta Bermasker dengan membagikan minimal 100 ribu masker gratis hingga rapid antigen dan swab anti body di secara gratis di polsek-polsek jajaran Polda Metro Jaya.
Acara yang berangsung di Polda Metro Jaya ini dihadiri Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
"Baru saja kami Forkompinda DKI yang juga diikuti oleh Forkompinda wilayah penyangga DKI, Wali Kota Tangerang, Wali Kota Tangsel, Wali Kota Depok, Wali Kota Bekasi Kota dan Bupati Bekasi melaunching gerakan Jakarta Bermasker," kata Fadil Imran, Rabu (3/2/2021).
Baca Juga: Anies Curhat Susahnya Terkena Covid-19 saat Peluncuran Jakarta Bermasker
Fadil menyebut program Jakarta Bermasker sebagai bentuk ikhtiar untuk menurunkan angka penyebaran virus corona khususnya di Jakarta. Program ini juga bertujuan untuk mengingatkan kembali terkait pentingnya penggunaan masker.
"Diharapkan dengan mengingatkan kembali bagaimana menggunakan masker yang benar. Ini ikhtiar yang terus kita lakukan kolaborasi antara Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Kodam Jaya dan Polda Metro Jaya. Mudah-mudahan menghasilkan manfaat buat kesehatan masyarakat,” tegas Fadil.
Baca Juga: Peluncuran Gerakan Jakarta Bermasker, Anies: Terima Kasih Pakai Logo Betawi
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyampaikan apresiasinya kepada Polda Metro Jaya yang menginisiasi program Jakarta Bermasker. Dia juga mengapresiasi logo Jakarta Bermasker yang dilaunching oleh Polda Metro Jaya.
"Terima kasih juga launching logonya Jakarta Bermasker karena logonya pakai logo Betawi khas Jakarta. Mudah-mudahan dengan begitu nanti penyebarannya akan jauh lebih luas dan insya Allah program 100 ribu masker per hari akan lebih banyak menjangkau warga di Jakarta," kata Anies.
Seperti diketahui, Polda Metro Jaya memiliki tiga program untuk menekan angka penyebaran virus corona. Program itu antara lain Kampung Tangguh, Jakarta Bermasker dengan membagikan minimal 100 ribu masker gratis hingga rapid antigen dan swab anti body di secara gratis di polsek-polsek jajaran Polda Metro Jaya.
(ymn)
Explore More