Dalam Sehari Positif Covid-19 di Jakarta Timur Capai 500 Kasus
loading...
Angka kasus Covid-19 di wilayah Jakarta Timur dalam sehari menyentuh 500 kasus. Foto/SINDOnews/Ilustrasi.dok
A
A
A
JAKARTA - Angka kasus Covid-19 di wilayah Jakarta Timur dalam sehari menyentuh 500 kasus. Ketidakpatuhan dalam menaati protokol kesehatan disinyalir menjadi dalang dari penyebaran kasus.
"Bisa sampai 500 kasus, kadang sampai 300 kasus enggak tentu ya," kata Wali Kota Jakarta Timur M. Anwar di Pasar Jatinegara, Jakarta Timur, Minggu (31/1/2021). Dikatakan Anwar, untuk mengatasi persolan itu memerlukan kerjasama dari warga.
Pasalnya, kepatuhan dalam mentaati protokol kesehatan merupakan kunci dalam menghentikan kasus Covid-19. "Masyarakat sadar mematuhi protokol kesehatan, Insya Allah kita akan memutus rantai Covid-19," ujarnya.
Menurut Anwar, warga Jakarta Timur harus menjadi contoh baik dalam mentaati protokol kesehatan. Pasalnya, jika warga tetap sehat maka roda perekonomian yang selama ini sedikit tersendat di Jakarta Timur dapat kembali membaik seperti sebelum pandemi melanda Indonesia.
"Kita mematuhi protokol kesehatan, kita akan perang melawan COVID-19 dan kita akan menang untuk memutuskan mata rantai," ucapnya.
"Bisa sampai 500 kasus, kadang sampai 300 kasus enggak tentu ya," kata Wali Kota Jakarta Timur M. Anwar di Pasar Jatinegara, Jakarta Timur, Minggu (31/1/2021). Dikatakan Anwar, untuk mengatasi persolan itu memerlukan kerjasama dari warga.
Pasalnya, kepatuhan dalam mentaati protokol kesehatan merupakan kunci dalam menghentikan kasus Covid-19. "Masyarakat sadar mematuhi protokol kesehatan, Insya Allah kita akan memutus rantai Covid-19," ujarnya.
Menurut Anwar, warga Jakarta Timur harus menjadi contoh baik dalam mentaati protokol kesehatan. Pasalnya, jika warga tetap sehat maka roda perekonomian yang selama ini sedikit tersendat di Jakarta Timur dapat kembali membaik seperti sebelum pandemi melanda Indonesia.
"Kita mematuhi protokol kesehatan, kita akan perang melawan COVID-19 dan kita akan menang untuk memutuskan mata rantai," ucapnya.
(hab)
Explore More