Bentrok Antara Ormas dengan Sekelompok Pemuda di Bekasi, 2 Orang Alami Luka Berat
loading...
A
A
A
BEKASI - Bentrokan antara anggota salah satu ormas kesukuan dengan sekelompok pemuda dari salah satu suku terjadi di Ruko Rodaling, Jalan KH Noer Ali Kalimalang, Kelurahan Jaka Sampurna, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi . Akibat bentrokan kedua kelompok itu menyebabkan dua orang mengalami luka akibat senjata tajam dan benda tumpul.
Adapun korban diantaranya Nofian (29) mengalami luka robek pada pipi kiri akibat hantaman senjata tajam, gigi rontok padarahang kiri, luka memar kekerasan benda tumpul pada belakang telinga kiri. Sedangkan korban Ericson (18) mengalami luka robek pada pelipis kiri, luka lecet pada pelipis kanan dan luka memar kekerasan benda tumpul pd bagian dada kiri.
Baca Juga: Gagal Selidiki Kematian Pramugari Cantik Filipina, Kepala Polisi Dipecat
Kepala Sub Bagian Humas Kepolisian Resor Metropolitan Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing Andari mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Kamis, 21 Januari 2021 sekitar pukul 04.00 WIB. Kasus bentrokan yang menelan dua korban masih dalam penyelidikan.
”Masih dalam penyelidikan petugas di lapangan,” kata Erna kepada wartawan Jumat (22/1/2021).
Peristiwa itu bermula saat satu kelompok asal suku tertentu yang berjumlah 30 orang merayakan ulang tahun salah satu anggotanya di Cafe Saurma Kalimalang. Namun, di lokasi terjadi salah paham dengan korban menyebabkan terjadinya keributan di luar cafe (parkiran Ruko Rodaling) yang mengakibatkan jatuhnya Korban.
Baca Juga: Listyo Sigit Ingin Hidupkan Pam Swakarsa, Waspada FPI Gaya Baru
”Setelah melakukan penyerangan para pelaku melarikan diri,” ungkap Erna. Menurut dia, sebanyak tujuh orang anggota ormas sempat bentrok dengan puluhan pemuda tersebut. Tapi setelah jatuh korban, para pelaku langsung melarikan diri. Saat ini, kondisi dilapangan dilaporkan aman dan kondusif.
Sementara korban tengah dirawat di Rumah Sakit Awal Bros dan rencananya akan dirujuk ke RSUD Kota Bekasi, kasus ditangani Unit Reskrim Polsek Bekasi Kota dan Polrestro Bekasi Kota.”Rencananya pihak korban akan melakukan pelaporan terkait kasus ini, dan petugas masih melakukan pengembangan,” tegasnya.
Adapun korban diantaranya Nofian (29) mengalami luka robek pada pipi kiri akibat hantaman senjata tajam, gigi rontok padarahang kiri, luka memar kekerasan benda tumpul pada belakang telinga kiri. Sedangkan korban Ericson (18) mengalami luka robek pada pelipis kiri, luka lecet pada pelipis kanan dan luka memar kekerasan benda tumpul pd bagian dada kiri.
Baca Juga: Gagal Selidiki Kematian Pramugari Cantik Filipina, Kepala Polisi Dipecat
Kepala Sub Bagian Humas Kepolisian Resor Metropolitan Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing Andari mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Kamis, 21 Januari 2021 sekitar pukul 04.00 WIB. Kasus bentrokan yang menelan dua korban masih dalam penyelidikan.
”Masih dalam penyelidikan petugas di lapangan,” kata Erna kepada wartawan Jumat (22/1/2021).
Peristiwa itu bermula saat satu kelompok asal suku tertentu yang berjumlah 30 orang merayakan ulang tahun salah satu anggotanya di Cafe Saurma Kalimalang. Namun, di lokasi terjadi salah paham dengan korban menyebabkan terjadinya keributan di luar cafe (parkiran Ruko Rodaling) yang mengakibatkan jatuhnya Korban.
Baca Juga: Listyo Sigit Ingin Hidupkan Pam Swakarsa, Waspada FPI Gaya Baru
”Setelah melakukan penyerangan para pelaku melarikan diri,” ungkap Erna. Menurut dia, sebanyak tujuh orang anggota ormas sempat bentrok dengan puluhan pemuda tersebut. Tapi setelah jatuh korban, para pelaku langsung melarikan diri. Saat ini, kondisi dilapangan dilaporkan aman dan kondusif.
Sementara korban tengah dirawat di Rumah Sakit Awal Bros dan rencananya akan dirujuk ke RSUD Kota Bekasi, kasus ditangani Unit Reskrim Polsek Bekasi Kota dan Polrestro Bekasi Kota.”Rencananya pihak korban akan melakukan pelaporan terkait kasus ini, dan petugas masih melakukan pengembangan,” tegasnya.
(hab)