Salah satu keluarga korban, Gugun merasakan kesedihan mendalam. Pasalnya, kakak kandung dan kakak ipar Gugun menjadi salah satu korban. Meskipun begitu, dia mengaku telah mengikhlaskan kepergian sang kakak.
"Sudah ikhlas," kata Gugun di atas KRI Semarang, Kepulauan Seribu, Jumat (22/1/2021). Baca: Tangis Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ-18 Pecah saat Lakukan Tabur Bunga di Titik Jatuhnya Pesawat
Gugun menambahkan, kakak kandungnya bernama Beben Sofian telah berhasil diidentifikasi. "Baru satu teridentifikasi, jadi korban suami istri," ungkap Gugun.
Baca Juga:
Sebelumnya, keluarga korban pesawat Sriwijaya Air SJ-182 tak mampu membendung kesedihan saat melakukan tabur bungan di lokasi jatuhnya pesawat tersebut di perairan Pulau Laki , Kepulauan Seribu, pada Jumat (21/1/2021). Para keluarga korban pun menangis saat menaburkan bunga ke lautan.
Pantauan SINDOnews pada Jumat (22/1/2021), para keluarga korban penumpang pesawat Sriwijaya Air SJ-182 melakukan tabur bunga dari atas KRI Semarang.
(hab)