Pilot Sriwijaya Air Disebut Tinggal di Perum Bumi Cibinong Endah Bogor
loading...
A
A
A
BOGOR - Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 rute Jakarta-Pontianak hilang kontak sejak pukul 15.45 WIB. Pesawat dikabarkan jatuh dari ketinggian 11.000 kaki di Kepulauan Seribu.
Pesawat jenis Boeing 737-500 dengan registrasi PK-CLC ini mengangkut penumpang sebanyak 59 orang. Terdiri dari 53 orang dewasa, 5 anak-anak, dan seorang bayi. (Baca juga: Nelayan Kepulauan Seribu Lihat Pesawat Sriwijaya Jatuh dan Keluarkan Api)
Dari daftar manifest penumpang, terdapat nama Capt Afwan. Informasi yang beredar bahwa Afwan adalah pilot pesawat tersebut. Capt. Afwan diinformasikan beralamat di Perum Bumi Cibinong Endah, Blok A3, Pemda Cibinong Bogor. (Baca juga: Ini Daftar Lengkap Manifest Pesawat Sriwijaya Air yang Jatuh di Kepulauan Seribu)
Hingga kini manajemen masih melakukan investasi atas peristiwa ini. Berdasarkan data Flight Radar, Pesawat Sriwijaya Air tersebut hilang kontak tak lama setelah take off dari Bandara Soekarno-Hatta dan tak ada komunikasi saat berada di Perairan Kepulauan Seribu.
Pesawat jenis Boeing 737-500 dengan registrasi PK-CLC ini mengangkut penumpang sebanyak 59 orang. Terdiri dari 53 orang dewasa, 5 anak-anak, dan seorang bayi. (Baca juga: Nelayan Kepulauan Seribu Lihat Pesawat Sriwijaya Jatuh dan Keluarkan Api)
Dari daftar manifest penumpang, terdapat nama Capt Afwan. Informasi yang beredar bahwa Afwan adalah pilot pesawat tersebut. Capt. Afwan diinformasikan beralamat di Perum Bumi Cibinong Endah, Blok A3, Pemda Cibinong Bogor. (Baca juga: Ini Daftar Lengkap Manifest Pesawat Sriwijaya Air yang Jatuh di Kepulauan Seribu)
Hingga kini manajemen masih melakukan investasi atas peristiwa ini. Berdasarkan data Flight Radar, Pesawat Sriwijaya Air tersebut hilang kontak tak lama setelah take off dari Bandara Soekarno-Hatta dan tak ada komunikasi saat berada di Perairan Kepulauan Seribu.
(thm)