Usai PSBB Trans 1000 Siap Berlayar

Rabu, 13 Mei 2020 - 23:26 WIB
loading...
Usai PSBB Trans 1000 Siap Berlayar
KMP Trans 1000 TW-01 siap berlayar ke Kepulauan Seribu. Foto: Ist
A A A
JAKARTA - Usai Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dicabut, PT Trans 1000 Jakarta Transportindo segera beroperasi. Perjalanan kapal dari Pelabuhan Kaliadem menuju ke sejumlah pulau kecil di Kepulauan Seribu bakal dilakukan.

Hal ini ditegaskan Dirut PT Trans 1000 Jakarta Subhan Nur Ali setelah sukses melakukan uji layar pada 20-21 April 2020. Saat ini kehadiran kapal sudah ditunggu masyarakat. "Dengan tarif lebih murah yakni Rp25.000 per penumpang dan menggunakan kapal modern sehingga selama perjalanan dapat nyaman dan tiba di tujuan dengan cepat," ujarnya, Rabu (13/5/2020).

Pemkab Kepulauan Seribu juga menyambut baik rencana perusahaannya yang akan beroperasi pascapandemi Corona (Covid-19) dan setelah PSBB dicabut. (Baca juga: Trans 1000 Uji Coba saat PSBB, Waktu Tempuh Kali Adem - Sebira 1,5 Jam)

"Merujuk Surat Edaran Dirjen Hubla Nomor 19 Tahun 2020, kami menganggap (situasi pandemi) ini sebagai peluang untuk dapat mengoperasionalkan kapal-kapal kami, terutama kapal kargo, tapi kami tetap menunggu keputusan Pemkab Kepulauan Seribu karena di wilayah itu juga ditemukan warga terpapar Covid-19 sehingga mobilitas warga dari pulau-pulau di wilayah kabupaten tersebut ke Pelabuhan Kaliadem maupun sebaliknya diperketat," paparnya.

Subhan menjelaskan, saat uji layar KMP Trans 1000 TW-01 cukup tangguh untuk mengarungi perairan Kepulauan Seribu dan menyambangi 10 pulau. Kapal ini bahkan mampu membelah ombak keluar bodi kapal.

Public Relation PT Trans 1000 Jakarta Transportindo Nanda Putri Oktaviani mengatakan, semula Trans 1000 berencana melakukan operasi perdana pada 18 Mei 2020 sebagai tanda dimulainya operasional Trans 1000 di perairan Kepulauan Seribu, juga sebagai tanda dimulainya Program Ok Trip Peremajaan Angkutan Laut Tradisional Kepulauan Seribu.

"Namun, untuk rencana di tanggal tersebut kami masih menunggu keputusan Pemkab Kepulauan Seribu," ucapnya.

Saat operasional perdana, Trans 1000 tak hanya menurunkan KMP Trans 1000 TW-01, tapi juga satu kapal tradisional yang telah diremajakan menjadi kapal kargo yang diberi nama KM Manggala Kargo.

"Pengoperasian kapal kargo sebagai bentuk (komitmen kami) dan sebagai bukti bahwa satu kapal tradisional telah diremajakan menjadi satu KMP Trans 1000. Kapal tradisional lainnya menyusul," ujar Nanda.

PT Trans 1000 akan menjadi salah satu operator moda transportasi angkutan penumpang laut di perairan Kepulauan Seribu dengan rute Pelabuhan Kaliadem ke pulau-pulau di Kepulauan Seribu. (Baca juga: Menhub Izinkan Angkutan Umum Beroperasi, Pengelola Terminal Minta Petunjuk)

Pada 20-21 April lalu Trans 1000 Jakarta Transportindo melakukan uji layar sebagai persiapan launching operasional komersial.

Nanda mengatakan, dari uji layar itu diketahui kapalnya bisa memberikan layanan terbaik karena selain didesain secara modern juga dilengkapi peralatan navigasi canggih.

Hal sama diungkapkan Direktur Operasional Trans 1000 Capt M.Amin. Menurut dia, perairan Kepulauan Seribu jauh lebih bersahabat dibandingkan Perairan di Bali dan Lombok. “Inshaallah awal Juni 2020 kami mulai penjualan tiket KMP Trans 1000 TW-01,” ucapnya.
(jon)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1543 seconds (0.1#10.140)