Antisipasi Banjir, SDA Jakbar Normalisasi Saluran Penghubung di Jalan Sasak
loading...
SDA Jakarta Barat melakukan normalisasi saluran di Jalan Sasak. Foto: Yan Yusuf/SINDOnews
A
A
A
JAKARTA - Saluran penghubung di kawasanJalan Sasak, Sukabumi Selatan, Kebon Jeruk, JakartaBarat, diperbaiki Sudin Sumber Daya Air , Senin (19/10/2020).Perbaikan dilakukan menyeluruh, selain memperbadalam saluran air dan mengeruk lumpur, petugas menggunakan alat berat juga melakukan perbaikan terhadap tanggul maupun tembok warga yang rusak akibat terjangan air.
Seperti di SD 04 Sukabumi Selatan yang berada tepat di samping saluran. Tanggul di sana roboh selama berhari hari karena derasnya air. ( )
“Ada beberapa titik yang kami benahi, tapi saya tak hafal detail. Yang pasti kami juga melakukan pengerukan disana,” kata Kasudis SDA Purwanti Suryandari saat dikonfirmasi.
Purwanti melanjutkan, penanganan banjir memang menjadi prioritasnya saat ini. Sebelum intensitas hujan meningkat di bulan November dan Desember mendatang. (Baca Juga: Begini Ternyata Penjelasan Mengenai Fenomena Hujan Es)
Khusus di Jalan Sasak, Purwanti menyebutkan kawasan yang berada di kawasan itu merupakan cekungan. Sehingga saat intensitas hujan tinggi, dan limpasan air berlebih. Membuat kawasan itu tergenang.
Karenanya, ia sendiri melakukan penyisiran mulai dari hulu di Jalan Sasak 1 hingga ke Jalan Sasak 3. Di sana pembersihan saluran, hingga pengerukan dilakukan.
“Kami harapakan secepatnya selesai, supaya kami bisa bekerja di tempat lain,” tutupnya. ( )
Sebelumnya, Minggu 18 Oktober 2020, hujan deras yang mengguyur Jakarta membuat genangan terjadi di kawasan itu. Genangan sempat membuat lalu lintas di sana terputus.
Seperti di SD 04 Sukabumi Selatan yang berada tepat di samping saluran. Tanggul di sana roboh selama berhari hari karena derasnya air. ( )
“Ada beberapa titik yang kami benahi, tapi saya tak hafal detail. Yang pasti kami juga melakukan pengerukan disana,” kata Kasudis SDA Purwanti Suryandari saat dikonfirmasi.
Purwanti melanjutkan, penanganan banjir memang menjadi prioritasnya saat ini. Sebelum intensitas hujan meningkat di bulan November dan Desember mendatang. (Baca Juga: Begini Ternyata Penjelasan Mengenai Fenomena Hujan Es)
Khusus di Jalan Sasak, Purwanti menyebutkan kawasan yang berada di kawasan itu merupakan cekungan. Sehingga saat intensitas hujan tinggi, dan limpasan air berlebih. Membuat kawasan itu tergenang.
Karenanya, ia sendiri melakukan penyisiran mulai dari hulu di Jalan Sasak 1 hingga ke Jalan Sasak 3. Di sana pembersihan saluran, hingga pengerukan dilakukan.
“Kami harapakan secepatnya selesai, supaya kami bisa bekerja di tempat lain,” tutupnya. ( )
Sebelumnya, Minggu 18 Oktober 2020, hujan deras yang mengguyur Jakarta membuat genangan terjadi di kawasan itu. Genangan sempat membuat lalu lintas di sana terputus.
(mhd)
Explore More