Longsor dan Banjir Ciganjur, 300 Warga Mengungsi

JAKARTA - Longsor dan banjir di Jalan Damai, Ciganjur , Jakarta Selatan, menyebabkan sebanyak 300 warga mengungsi . Mereka untuk sementara tinggal di sejumlah posko yang terletak di sekitar Jalan Damai, Ciganjur.

Berdasarkan informasi di posko utama pengungsian, sebanyak 30 orang ditampung di kediaman ibu Yuli, rumah seorang warga yang dijadikan posko pengusian. Dengan rincian, 25 orang dewasa, 3 orang lansia, dan 2 orang anak-anak.

Sementara, di posko pendopo menampung sebanyak 35 pengungsi. Dengan rincian, 7 dewasa, 16 lansia, 6 balita, dan 6 anak-anak. Sedangkan, ada juga pengungsi yang dialihkan ke jalan Sadar 4 Ciganjur. Di lokasi tersebut, terdapat dua posko pengungsian. (Baca juga; Longsor dan Banjir Ciganjur, Seorang Ibu Rumah Tangga Tewas Terseret Arus )

Posko A menampung 104 pengungsi dengan rincian; 64 orang dewasa, 18 orang lansia, dan 22 orang anak-anak. Kemudian, di posko B terdapat sebanyak 169 pengungsi. Dengan rincian; 96 orang dewasa, 37 orang Lansia, 30 orang anak-anak dan 6 orang balita.

Disamping itu, dari papan pengumunan terkait informasi pengungsi juga tertulis jumlah warga yang masih berada di dalam rumah dengan total 131 orang. Dengan rincian; 113 orang dewasa, 10 orang lansia, dan 8 orang Balita. (Baca juga; Anies Investigasi Tanggul Longsor di Ciganjur Jaksel )