Wagub Tegaskan Gubernur Anies Libatkan RT/RW Awasi Protokol kesehatan Covid-19
loading...
A
A
A
JAKARTA - Pemprov DKI mengklaim tingkat kesadaran masyarakat terhadap protokol kesehatan Covid-19 semakin meningkat. Sejak awal, Pemprov DKI telah melibatkan RT/RW untuk mendisiplinkan masyarakat.
Wakil Gubernur DKI Jakarta , Ahmad Riza Patria (Ariza) mengatakan, hasil evaluasi PSBB sepekan belakangan ini terjadi peningkatan kesadaran masyarakat terhadap protokol kesehatan Covid-19. Termasuk area perkantoran yang menjadi fokus Pemprov DKI Jakarta menekan angka penyebaran Covid-19 pada masa PSBB ini.
"Alhamdulillah ada peningkatan kesadaran dari seluruh unit usaha atau kegiatan dan masyarakat. Namun demikian ini belum cukup kami minta ada kesadaran yang lebih lagi dari seluruh warga," kata Ariza di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (24/9/2020). (Baca: Empat Lansia Terjaring Operasi Masker di Koja Jakut)
Ariza menegaskan, sejak awal, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan telah membentuk kampung siaga di RT/RW. Bahkan setiap rumah diminta membentuk menyiapkan satu anggota keluarga sebagai kader Covid-19. Hal itu, kata Ariza, untuk memastikan semua masyarakat memahami, mengerti dan disiplin terhadap protokol kesehatan Covid-19 di lingkungan terkecil.
"Mudah-mudahan dengan upaya yang demikian kita bisa mengurangi penyebaran dan Alhamdulillah angka kesembuhan terus meningkat sampai 78,2% dan angka kematian menurun sampai 2,5%. Memang ada peningkatan penyebaran. Namun demikian perlu kami sampaikan ini disebabkan karena tingginya testing," pungkasnya.
Wakil Gubernur DKI Jakarta , Ahmad Riza Patria (Ariza) mengatakan, hasil evaluasi PSBB sepekan belakangan ini terjadi peningkatan kesadaran masyarakat terhadap protokol kesehatan Covid-19. Termasuk area perkantoran yang menjadi fokus Pemprov DKI Jakarta menekan angka penyebaran Covid-19 pada masa PSBB ini.
"Alhamdulillah ada peningkatan kesadaran dari seluruh unit usaha atau kegiatan dan masyarakat. Namun demikian ini belum cukup kami minta ada kesadaran yang lebih lagi dari seluruh warga," kata Ariza di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (24/9/2020). (Baca: Empat Lansia Terjaring Operasi Masker di Koja Jakut)
Ariza menegaskan, sejak awal, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan telah membentuk kampung siaga di RT/RW. Bahkan setiap rumah diminta membentuk menyiapkan satu anggota keluarga sebagai kader Covid-19. Hal itu, kata Ariza, untuk memastikan semua masyarakat memahami, mengerti dan disiplin terhadap protokol kesehatan Covid-19 di lingkungan terkecil.
"Mudah-mudahan dengan upaya yang demikian kita bisa mengurangi penyebaran dan Alhamdulillah angka kesembuhan terus meningkat sampai 78,2% dan angka kematian menurun sampai 2,5%. Memang ada peningkatan penyebaran. Namun demikian perlu kami sampaikan ini disebabkan karena tingginya testing," pungkasnya.
(hab)