Di Tengah Wabah Corona, Gerombolan Bermotor Bacok Warga hingga Tewas di Bekasi

Minggu, 05 April 2020 - 17:24 WIB
Di Tengah Wabah Corona, Gerombolan Bermotor Bacok Warga hingga Tewas di Bekasi
Di Tengah Wabah Corona, Gerombolan Bermotor Bacok Warga hingga Tewas di Bekasi
A A A
BEKASI - Di tengah wabah corona sedang melonjak di Kota Bekasi, puluhan orang dengan menggunakan sepeda motor membacok seorang warga hingga meninggal dunia di Flyover Kranji, Jalan Sudirman, Kelurahan Kranji, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi, Minggu (5/4/2020).

Akibatnya, korban Ahmad Fauji (23) mengalami luka bacok di punggung hingga robek tembus paru dan tewas mengenaskan di RS Annanda Bekasi Barat.”Korban meninggal dunia, kejadianya pukul 04.30 WIB,” ujar Kasubbag Humas Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing Andari pada Minggu (5/4/2020).

Berdasarkan keterangan saksi, pelaku berjumlah 50 orang dengan mengendarai 30 sepeda motor dan membawa senjata tajam. Hingga kini, petugas masih melakukan penyelidikan dengan memburu para pelakunya.
Erna menjelaskan, peristiwa itu bermula saat korban bersama kedua rekannya sedang menongkrong di depan warkop.

Tiba-tiba ada sekitar 30 pengendara sepeda motor langsung berhenti di depan korban dan saksi seketika itu pelaku langsung mengeroyok korban. Tak hanya itu, para pelaku mengeluarkan senjata tajam yang mengakibatkan korban mengalami luka robek (bacok) pada bagian punggung hingga terkapar bersimbah darah.

Melihat korban terkapar, para pelaku langsung melarikan diri meninggal korban dijalanan. Warga yang melihat hal itu langsung membawa korban ke RS Annanda untuk perawatan lebih lanjut. Sedangkan, para pelaku melarikan diri ke arah barat atau ke wilayah DKI Jakarta.

Setelah mendapatkan perawatan, akhirnya korban mengembuskan napas terakhirnya pukul 07.22 WIB. Saat ini, kata dia, petugas tengah mencari para pelakunya ke lokasi kejadian dan ke wilayah perbatasan Bekasi dengan DKI Jakarta.

Untuk itu, pihaknya meminta warga untuk tetap berdiam diri dirumah untuk menekan Corona dan menghindar dari aksi kriminalitas.
(whb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4171 seconds (0.1#10.140)