Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi Sebut 9 Warganya Positif Corona

Kamis, 19 Maret 2020 - 16:57 WIB
Wali Kota Bekasi Rahmat...
Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi Sebut 9 Warganya Positif Corona
A A A
Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi menyatakan 9 warganya positif terpapar virus Corona atau Covid-19 . Dengan demikian penyebaran virus yang pertama kali muncul di Wuhan China ini sudah mulai mengkhawatirkan di wilayah yang berada di Timur DKI Jakarta tersebut.

Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi mengatakan, jumlah pasien positif Covid-19 sebanyak 9 orang dari 66 orang suspect. Mereka kini telah dalam penanganan rumah sakit dan pemantauan pemerintah. Alhasil, jumlah warganya yang suspect Corona terus mengalami peningkatan.

Sementara terdapat 45 Orang Dalam Pengawasan (ODP) dan 21 masuk dalam status Pasien Dalam Pengawasan (PDP). "Jumlahnya terus melonjak memang secara drastis. Kemarin pagi hanya 42, kemudian sore kami pantau naik menjadi 46 dan siang hari ini menjadi 66 orang," katanya di Bekasi, Kamis (19/3/2020).

Menurut dia, dari 45 status ODP, sebanyak 25 orang sudah selesai pemantauan dan 20 sisanya masih dalam pemantauan. Sementara 21 orang dengan status PDP, petugas telah menyelesaikan perawatan kepada tujuh orang dan sisanya sebanyak 14 masih dalam perawatan.

Saat ini, kata dia, dari sembilan pasien positif terinfeksi Virus Corona, dua diantaranya sudah ada di RS Persahabatan Jakarta, tujuh lainnya masih isolasi mandiri. "Dan kabarnya memang pasien yang isloasi mandiri itu ingin dirujuk ke RS Persahabatan," ungkapnya.

Rahmat memaparkan, dari 12 kecamatan yang ada di Kota Bekasi, saat ini hanya Kecamatan Bantar Gebang yang masih dalam posisi atau belum ditemukan orang suspect corona. Sementara 11 kecamatan lainnya sudah ter-suspect. "Dari 66 suspect itu tersebar di 11 kecamatan, belum ada yang meninggal," ujarnya.

Untuk itu, masyarakat Kota Bekasi untuk tetap tidak panik dalam menyikapi wabah virus ini. Sebab, dia bersama dengan Kapolres Metro Bekasi Kota dan Dandim 05/07 Bekasi masih terus melakukan penyisiran dan pencegahan serta sosialiasi. "Kami terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat," tegasnya.

Sementara Kecamatan Bekasi Utara terbanyak terdapat orang dalam pengawasan (ODP) dan pasien dalam pemantauan (PDP). di wilayah Bekasi Utara terdapat 10 Warga. Masing-masing ODP 5 orang, sedangkan PDP 5 orang. Kecamatan Pondok Gede di posisi kedua terbanyak terdapat 9 warganya yang terkena.

Masing-masing untuk ODP 6 Orang dan PDP 3 orang. Ketiga terbanyak di Kecamatan Bekasi Selatan, terdapat 5 warganya yang ODP dan tidak ada yang PDP. Tercatat untuk Kecamatan Bantargebang hanya terdapat 4 orang yang ODP, sedangkan untuk Kecamatan Bekasi Barat hanya terdapat 3 yang ODP. (Baca Juga: Satu Warga Tambun Bekasi Dinyatakan Positif Corona
Untuk Kecamatan Bekasi Timur terdapat 1 warganya yang PDP, begitu juga dengan Kecamatan Mustikajaya terdapat 1 warga yang PDP. Kecamatan Pondok Melati dan juga Rawalumbu hanya terdapat 1 warga yang ODP. Kecamatan Medansatria terdapat 2 warganya yang ODP dan 2 warga yang PDP.
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3857 seconds (0.1#10.140)