Paparan Radioaktif Nuklir Caesium 137 Merusak Bagian Organ Tubuh

Jum'at, 21 Februari 2020 - 12:12 WIB
Paparan Radioaktif Nuklir Caesium 137 Merusak Bagian Organ Tubuh
Paparan Radioaktif Nuklir Caesium 137 Merusak Bagian Organ Tubuh
A A A
TANGERANG SELATAN - Kepala Biro Hukum, Humas, dan Kerja Sama, Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN), Heru Umbara mengatakan, batasan paparan radiasi yang boleh diterima masyarakat 1 milisievert.

Namun, secara alamiah manusia juga akan menerima paparan radiasi alam yang nilainya mendekati 1 milisievert per tahun. Jika terpaparnya di atas 1 milisievert, maka bisa menyebabkan gangguan pada fisiknya.

"Per tahun itu, setara dengan 0,5 microsivert/jam. Sedangkan batasan terjadinya efek deterministik, berbeda untuk setiap organ tubuh," kata Heru kepada wartawan di Batan Indah, Tangerang, Jumat (21/2/2020).

Dijelaskan dia, gejala yang akan dirasakan oleh warga yang terkena oleh dampak radiasi nuklir bergantung pada daya tahan tubuh masing-masing. Sehingga, efek yang dirasa akan berbeda satu dengan yang lainnya.

"Pemeriksaan WBC ini untuk kontaminasi silang caesium 137 yang diterima warga. Jadi alat ini didesain khusus untuk mendeteksi kontaminasi pada manusia," sambung Heru.

Ada beberapa zat radioaktif yang dibedakan menurut alat ini, mulai dari Kalium-40, Caesium-137, Cobalt-60 dan lain-lain. Namun, pemeriksaan utama 9 warga di Perumahan Batan Indah ini, kepaparan caesium 137.

Seperti diketahui, 9 warga Perumahan Batan Indah dibawa ke Kawasan Nuklir untuk pemeriksaan sejauh mana mereka terkena pemcemaran limbah nuklir caesium 137.

Hingga hari ini, hasil pemeriksaan itu masih belum ketahuan. Namun, tingkat paparan radioaktif di kawasan Perumahan Batan Indah sudah mulai menurun sejak dilakukan upaya pembersihan oleh Batan dan Bapeten.
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4299 seconds (0.1#10.140)