Cagub Pramono Tegaskan Tak Kenal Bandar Judi Online Berinisial T
loading...
A
A
A
JAKARTA - Calon Gubernur (Cagub) nomor urut 3, Pramono Anung menegaskan tak kenal dengan sosok bandar judi online (judol) berinisial T seperti yang tengah ramai. Pramono bahkan belum pernah bertemu dengan sosok tersebut.
"Saya sama sekali enggak kenal, saya belum pernah ketemu jadi saya enggak tahu ya," kata Pramono di Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat pada Selasa (12/11/2024).
Pramono pun tak mengetahui perihal langkah somasi yang dilayangkan tim hukum pemenangan pasangan nomor 3 itu. "Ya itu kan tim, saya engga tahu, saya enggak kenal, dan saya belum pernah ketemu," ujarnya.
Terpisah, Bidang Hukum dan Advokasi Tim Pemenangan Pramono Anung-Rano Karno mengajukan Somasi Terbuka terhadap Menteri Koperasi (Menkop) Republik Indonesia dan Mantan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi.
Somasi ini terkait dengan pernyataan yang disampaikan di media massa dan publik bahwa tersangka mafia judi online Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) berinisial “T” merupakan Ketua Bidang Konten Sosial Media Tim Pemenangan Pramono Anung-Rano.
Adapun yang menjadi dasar atau dalil pengajuan somasi ini adalah pemberitaan di media. “Kami secara tegas menyatakan bahwa informasi dan keterangan yang Saudara sampaikan kepada media dan publik adalah tidak benar dan tidak sesuai dengan fakta yang ada,” kata Bidang Hukum dan Advokasi Tim Pemenangan Pramono Anung-Rano Karno, Bhirawa J Arifi, di Jakarta, Senin, 11 November 2024.
Bhirawa juga menegaskan, sosok berinisial T yang disebutkan bukan merupakan bagian dari Tim Pemenangan Pramono Anung-Rano Karno dan tidak pernah menjadi Ketua Bidang Konten Sosial Media Tim Pemenangan Pramono Anung-Rano Karno di Pilkada Jakarta 2024. “Pernyataan Budi Arie Setiadi jelas merupakan kekeliruan, berita bohong, dan informasi yang sangat menyesatkan,” kata Bhirawa.
Bhirawa menegaskan, Tim Pemenangan Pramono Anung-Rano Karno tidak memiliki bidang dengan nama Bidang Konten Sosial Media sebagaimana disebutkan. Melainkan bidang dalam tim pemenangan yang memiliki tugas dan fungsi di bidang sosial media adalah Bidang Media dan Media Sosial.
“Koordinator Bidang Media dan Media Sosial untuk Tim Pemenangan Pramono Anung - Rano Karno adalah Pangeran Siahaan dan Reinhard Sirait. Sehingga, kami kembali menegaskan bahwa pernyataan sesat Saudara yang mengaitkan sosok berinisial T dengan posisi tersebut tidak akurat dan sangat menyesatkan publik,” kata Bhirawa.
"Saya sama sekali enggak kenal, saya belum pernah ketemu jadi saya enggak tahu ya," kata Pramono di Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat pada Selasa (12/11/2024).
Pramono pun tak mengetahui perihal langkah somasi yang dilayangkan tim hukum pemenangan pasangan nomor 3 itu. "Ya itu kan tim, saya engga tahu, saya enggak kenal, dan saya belum pernah ketemu," ujarnya.
Terpisah, Bidang Hukum dan Advokasi Tim Pemenangan Pramono Anung-Rano Karno mengajukan Somasi Terbuka terhadap Menteri Koperasi (Menkop) Republik Indonesia dan Mantan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi.
Somasi ini terkait dengan pernyataan yang disampaikan di media massa dan publik bahwa tersangka mafia judi online Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) berinisial “T” merupakan Ketua Bidang Konten Sosial Media Tim Pemenangan Pramono Anung-Rano.
Adapun yang menjadi dasar atau dalil pengajuan somasi ini adalah pemberitaan di media. “Kami secara tegas menyatakan bahwa informasi dan keterangan yang Saudara sampaikan kepada media dan publik adalah tidak benar dan tidak sesuai dengan fakta yang ada,” kata Bidang Hukum dan Advokasi Tim Pemenangan Pramono Anung-Rano Karno, Bhirawa J Arifi, di Jakarta, Senin, 11 November 2024.
Bhirawa juga menegaskan, sosok berinisial T yang disebutkan bukan merupakan bagian dari Tim Pemenangan Pramono Anung-Rano Karno dan tidak pernah menjadi Ketua Bidang Konten Sosial Media Tim Pemenangan Pramono Anung-Rano Karno di Pilkada Jakarta 2024. “Pernyataan Budi Arie Setiadi jelas merupakan kekeliruan, berita bohong, dan informasi yang sangat menyesatkan,” kata Bhirawa.
Bhirawa menegaskan, Tim Pemenangan Pramono Anung-Rano Karno tidak memiliki bidang dengan nama Bidang Konten Sosial Media sebagaimana disebutkan. Melainkan bidang dalam tim pemenangan yang memiliki tugas dan fungsi di bidang sosial media adalah Bidang Media dan Media Sosial.
“Koordinator Bidang Media dan Media Sosial untuk Tim Pemenangan Pramono Anung - Rano Karno adalah Pangeran Siahaan dan Reinhard Sirait. Sehingga, kami kembali menegaskan bahwa pernyataan sesat Saudara yang mengaitkan sosok berinisial T dengan posisi tersebut tidak akurat dan sangat menyesatkan publik,” kata Bhirawa.
(cip)