Pernah di PHK, Kang Emil Komitmen Beri Perlindungan Buruh Bila Jadi Gubernur Jakarta

Jum'at, 11 Oktober 2024 - 20:35 WIB
loading...
Pernah di PHK, Kang...
Calon Gubernur DKJ Nomor Urut 1, Ridwan Kamil bertekad akan memberikan perlindungan kepada buruh. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Calon Gubernur Daerah Khusus Jakarta (DKJ) Nomor Urut 1, Ridwan Kamil bertekad akan memberikan perlindungan kepada buruh. Tekad itu dilandasi pengalaman pahit dirinya ketika bekerja di Amerika Serikat.

Hal itu diungkapkan Kang Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil saat berpidato dalam acara deklarasi Partai Buruh di Pilkada Jakarta di Gedung KNPI, Jakarta Timur, Jumat (11/10/2024).

Kang Emil menuturkan, dirinya pernah bekerja selama 7 tahun di Amerika Serikat. Namun, ia dipecat lantaran perusahaan tak memperpanjang visanya.



"Saya tujuh tahun bekerja, sebelum pulang ke Indonesia, saya itu pekerja juga di negara orang. Saya dipecat, saya masih ingat, gara-gara visa-nya expired atau kedaluwarsa. Yang salah bukan saya, yang salah perusahaan," tutur Kang Emil.

"Dia cuma memanggil saya, dia bilang, 'Ridwan, visa kamu habis besok.' Saya bilang, 'ya salah Ibu dong, harusnya dikasih tahu tiga bulan sebelumnya, sehingga bisa diperpanjang.' Sehingga saya tahu visa saya habis, dan perusahaan besar tadi tidak bisa memperkerjakan pekerjaan ilegal," imbuhnya.



Padahal, kata Kang Emil, istrinya Atalia Praratya sedang mengandung Emmeril Kahn Mumtadz. "Saya kerja serabutan, tanpa status, dan ya bertakdirlah dengan segala perjalanan hidup saya. Jadi saya merasa takut juga. Makanya, memang enggak enak, di PHK dulu ya tadi," ucap Kang Emil.

Atas dasar itu, Kang Emil menyatakan tak akan melupakan momen pahit tersebut. Untuk itu, Ridwan Kamil pun memiliki sebuah program perlindungan untuk buruh di Jakarta. Program itu berupa bantuan sosial selama tiga bulan bagi buruh yang terkena PHK.

"Kita nanti ada program, jika ada warga Jakarta, generasi muda atau setara yang di PHK, selama tiga bulan kita akan beri bantuan sosial. Supaya dalam tiga bulan dia tidak kesepian, dia tidak stres, dia tidak sedih. Sambil menunggu melamar kerjanya lagi, gubernur akan mempersamai orang-orang PHK ini dalam bentuk perbulanan dikasih sesuatu. Ini sedang dihitung, angkanya sedang dihitung. Karena saya pernah dipecat juga, tapi di Amerika," tandasnya.

(cip)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1690 seconds (0.1#10.140)