Pemudik Masih Terus Berdatangan, Terminal Kalideres Penuh Sesak

Senin, 10 Juni 2019 - 23:04 WIB
Pemudik Masih Terus Berdatangan, Terminal Kalideres Penuh Sesak
Pemudik Masih Terus Berdatangan, Terminal Kalideres Penuh Sesak
A A A
JAKARTA - Pemudik masih terus berdatangan ke Terminal Kalideres, Jakarta Barat, Senin (10/6/2019). Kondisi ini membuat kawasan Terminal Kalideres penuh sesak. Sejumlah bus bertumpuk dan memenuhi sejumlah peron jalur di tiap sisi.

Pantauan KORAN SINDO, kepadatan terminal mulai terasa di depan pintu masuk terminal. Kemacetan karena angkot ngetem terlihat di kawasan itu. Beberapa petugas polisi tampak kewalahan mengatur lalu lintas.

Memasuki kawasan terminal, antrean mengular sejumlah bus terlihat di tempat ini. Mereka kemudian berjejer sebelum masuk peron jalur bus. Beberapa petugas Dinas Perhubungan dan Transportasi (Dishubtrans) tampak mengatur alur masuk kendaraan.

Beberapa bus juga tampak sulit masuk lantaran jalur bus yang sempit dan terbatas. Imbasnya, beberapa bus ditempatkan di parkir dan melintas di samping Halte Transjakarta.

Tak hanya bus, kepadatan kian terasa di sudut terminal. Sejumlah pemudik membawa tas besar tampak terlihat di sejumlah sudut terminal, ada yang menunggu dijemput ada pula yang baru mudik ke kota asal.

Salah satu pemudik, Andirian (40), mengatakan, sengaja memilih pulang ke Jakarta hari ini untuk menghindari kemacetan yang terjadi pada puncak arus balik Minggu (9/6/2019) kemarin.

"Kebetulan saya juga kan bukan pegawai kantoran, jadi bisa lebih santai. Kalau pulangnya kemarin mah macet total, makanya baru berangkat dari Cirebon tadi pagi," katanya.

Selain itu, ada pula pemudik menunggu keberangkatan sejumlah bus yang akan mengangkut mereka menuju kampung halaman. Mereka sengaja menunda pemberangkatan lantaran harga tiket yang cukup mahal.

"Baru mau mudik ke Banjarnegara karena kemarin pas lebaran harganya mahal banget jadi nunggu pas udah turun tiketnya," kata Elga (39).

Antrean yang sempat mengular di Terminal Bakauheni, Lampung, memang membuat kendaraan pemudik terlambat masuk ke Jakarta. Hal ini diungkapkan salah satu sopir bus, Ridwanto (44), yang mengaku kemacetan terjadi sejak pintu keluar Tol Sidomulyo, Lampung Selatan. Kemacetan baru mencair setelah beberapa kendaraan masuk ke dalam kapal.

"Kemarin macet sampai dari pintu keluar Tol Sidomulyo. Tapi kalau dibandingkan tahun lalu mending sekarang. Kalau kemarin cuma antrean masuk kapal saja," ucapnya.

Kondisi ini membuat dirinya terlambat tiba di Terminal Kalideres. Seharusnya ia sampai pukul 8 pagi tapi lantaran antrean mengular itu membuat dirinya baru sampai jam 10 pagi. “Ini juga mau berangkat ke Palembang mas,” ucapnya.

Kepala Terminal Kalideres, Revi Zulkarnaen, mengatakan, sejak pukul 00.00 WIB hingga pukul 13.00 WIB, tercatat ada 7.432 pemudik dari berbagai kota yang tiba dengan menggunakan 261 bus. Jumlah ini meningkat dibandingkan hari hari sebelumnya.

Revi merinci, pada H+1 Lebaran tercatat 2.068 penumpang menggunakan 136 bus tiba di Terminal Kalideres. Jumlahnya kemudian meningkat pada H+2 Lebaran dengan 3.386 penumpang menggunakan 193 bus. Sementara untuk H+3 Lebaran, tercatat 6.296 penumpang datang menggunakan 281 bus. “Kalau hari ini sampai jam 1 tadi, ada 7.432 penumpang yang datang menggunakan 261 bus,” ucapnya.

Apabila ditotal sejak H+1, Revi mencatat 19.182 penumpang telah tiba di Terminal Kalideres datang menggunakan 871 bus. Sementara untuk pemberangkatan penumpang, Revi mencatat 4.350 penumpang yang pergi menggunakan 466 bus. “Saya prediksi nanti malam akan terjadi puncak arus mudik,” tutupnya.
(thm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3859 seconds (0.1#10.140)