Pengunjuk Rasa Membubarkan Diri, Polisi: Jakarta Masih Status Siaga

JAKARTA - Massa aksi pendukung Prabowo-Sandi yang menggelar aksi unjuk rasa di depan kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, telah membubarkan diri dengan tertib, Selasa malam.

Setelah demonstran membubarkan diri, pihak kepolisian dan TNI langsung menggelar apel konsolidasi di Jalan MH Thamrin yang dipimpin langsung Kapolda Metro Jaya Irjen Gatot Edy Pramono dan Pangdam Jaya Mayjen Eko Margiyono.

Usai apel, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombel Pol Raden Prabowo Argo Yuwono memberikan pernyataan terkait jalannya aksi tersebut.

"Kiita semuanya merasa bersyukur, hari ini atau malam ini kita telah selesai melakukan kegiatan. Kita bisa menyelesaikan dengan baik, dan kita berharap kedepan, ya bisa koddusif dan tidak ada halangan apapun, tetap seperti sekarang ini," ujar Argo kepada wartawan.

Untuk status keamanan di Jakarta, Argo menuturkan saat ini masih berada di level Siaga. "Untuk status keamanan Siaga, artinya kita siap saja sewaktu-waktu dibutuhkan untuk pengamanan," bebernya.

Menanggapi soal aksi lanjutan esok hari, Argo mengatakan akan ada rekayasa lalu lintas yang dilalukan oleh Dirlantas Polda Metro Jaya.

"Akan ada rekaya lalu lintas yang dilakukan oleh Dirlantas sebagai ahlinya dalam merekayasa lalu lintas. Rekayasa lalu lintas bisa buka tutup atau bisa kita alihkan dan kita tutup. Untuk saat ini, tadi di depan Bawaslu sudah kita tutup ya, dan kita alihlan semua yang menuju dan ke arah Bawaslu untuk melewati jalan lain," tandasnya.

Pantauan SINDOnews, situasi lalu lintas di depan Jalan MH Thamrin malam ini sudah kembali lancar dan dibuka kembali untuk masyarakat.