Cisadane Meluap, 3 Wilayah di Tangsel Terendam Banjir

Jum'at, 26 April 2019 - 15:39 WIB
Cisadane Meluap, 3 Wilayah...
Cisadane Meluap, 3 Wilayah di Tangsel Terendam Banjir
A A A
TANGERANG SELATAN - Sebanyak tiga wilayah di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) ikut terdampak akibat luapan Sungai Cisadane. Akibatnya banyak pemukiman penduduk yang terendam banjir sejak malam tadi.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat mencatat, tiga wilayah itu adalah Kampung Koceak, Kampung Sengkol dan Perumahan Pesona Serpong, Kademangan.

Kepala BPBD Kota Tangsel, Chaerudin mengungkapkan, ketiga wilayah yang terdampak itu merupakan wilayah permukiman yang berbatasan langsung dengan aliran Sungai Cisadane.

"Tiga lokasi ini adalah kawasan langganan banjir, karena berbatasan langsung dengan Sungai Cisadane. Jaraknya hanya beberapa meter saja, yang terparah memang yang di Perumahan Pesona Serpong," kata Chaerudin di lokasi, Jumat (26/4/2019).

Dijelaskan Chaerudin, pihaknya telah menerjunkan seluruh personel dan relawan serta dibantu pula oleh petugas dari Dinas Sosial, Satpol PP, Dinas Kesehatan, Dinas Pemadam Kebakaran, guna melakukan upaya penanganan terhadap para warga terdampak.

"Sejak semalam, kami terjunkan seluruh anggota BPBD dibantu satuan samping dan tenaga medis," imbuhnya.

Saat ini kondisi air yang merendam pemukiman warga berangsur surut. Namun disampaikan Caherudin, pihaknya terus membantu warga terdampak untuk menyiapkan logistik. Termasuk dengan mendistribusikan bantuan makanan, hingga membuat dapur umum dan penyediaan air bersih bagi masyarakat.

Di lokasi yang sama, Kepala Dinas sosial Wahyunoto Lukman menyampaikan, dapur umum yang dibangun dikhususkan untuk menyiapkan makanan bagi para korban. Semua itu akan terus berlanjut sampai nanti kondisi warga sudah dianggap bisa normal kembali.

"Kita siapkan dapur umum, tadi sarapan sudah kami berikan, nanti makan siang mungkin sampai makan malam," jelasnya.

Hingga kini, pasokan air bersih dan listrik untuk Perumahan Panorama Serpong menjadi salah satu kebutuhan yang paling diprioritaskan. Lantaran sejak banjir yang terjadi semalam, suplai air bersih dan listrik dihentikan sementara.

"Air bersih akan datang dari PDAM, listrik juga menunggu PLN," tukasnya.
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1035 seconds (0.1#10.140)