Bursa Cagub Jakarta, PKS: Silakan Siapa Saja Boleh Bertarung di Sini
loading...
A
A
A
JAKARTA - Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS DKI Jakarta sekaligus Wakil Ketua DPRD DKI, Khoirudin merespons isu soal nama Ridwan Kamil (RK) masuk dalam bursa bakal Calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta yang diusung Partai Golkar.
PKS kata Khoirudin, mempersilakan siapa saja boleh bertarung di Jakarta yang tidak lagi Ibu kota melainkan daerah khusus nantinya. Diketahui, kontestasi Pilkada Serentak baru akan dihelat November 2024.
"Saya pikir Jakarta nanti ke depan tidak lagi Ibukota melainkan daerah Khusus, punya tantangan baru, butuh orang yang qualified, silakan siapa saja boleh bertarung di sini," kata Khoirudin kepada wartawan di Gedung DPRD DKI, Jumat (19/4/2024).
Khoirudin menambahkan, PKS DKI tengah melakukan penjaringan tidak hanya sosok Eks Gubernur 2017-2022, Anies Baswedan. Ia menilai banyak juga tokoh bagus yang perlu dikomunikasikan untuk menjawab tantangan 15 urusan pusat yang tertuang dalam Undang-Undang Daerah Khusus Jakarta (UU DKJ).
"Kita akan menjaring juga tentu bukan hanya Pak Anies, di belakang Pak Anies ada banyak orang-orang yang bagus dan keren yang perlu kita komunikasikan untuk mewujudkan Jakarta lebih baik dari UU DKJ yang ditandatangani, kan ada 15 urusan pusat yang menjadi tanggung jawab Jakarta, ini menjadi tantangan baru dan peluang baru untuk kebaikan warga Jakarta," ujarnya.
Lebih lanjut, Khoirudin masih enggan membuka nama tokoh yang dibilang bagus dan keren selain Anies. Ia baru akan membuka ke publik setelah hasil sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) di Mahkamah Konstitusi (MK) rampung pada 22 April 2024.
"Kita masih diskusi, namanya masih dirahasiakan nanti pada waktunya kita akan buka, paling tidak kita masih menunggu hasil sidang MK dulu deh, biar suasana lebih dinamis," pungkasnya.
Sebelumnya, Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto menyebut nama mantan Gubernur Jabar Ridwan Kamil sebagai kandidat Cagub DKI pada Pilkada DKI Jakarta bulan November 2024. Kandidat lain dari Golkar yakni Ketua DPD Golkar DKI Jakarta Ahmed Zaki Iskandar dan Erwin Aksa.
"Untuk DKI, Golkar sudah mengeluarkan surat penugasan kepada kader yang on the way ke Jakarta, Pak Ridwan Kamil," ujar Airlangga usai menghadiri buka puasa bersama dengan dua organisasi hasta karya Partai Golkar yakni pengajian Al-Hidayah dan Himpunan Wanita Karya di Jakarta, Minggu (7/4/2024).
PKS kata Khoirudin, mempersilakan siapa saja boleh bertarung di Jakarta yang tidak lagi Ibu kota melainkan daerah khusus nantinya. Diketahui, kontestasi Pilkada Serentak baru akan dihelat November 2024.
"Saya pikir Jakarta nanti ke depan tidak lagi Ibukota melainkan daerah Khusus, punya tantangan baru, butuh orang yang qualified, silakan siapa saja boleh bertarung di sini," kata Khoirudin kepada wartawan di Gedung DPRD DKI, Jumat (19/4/2024).
Khoirudin menambahkan, PKS DKI tengah melakukan penjaringan tidak hanya sosok Eks Gubernur 2017-2022, Anies Baswedan. Ia menilai banyak juga tokoh bagus yang perlu dikomunikasikan untuk menjawab tantangan 15 urusan pusat yang tertuang dalam Undang-Undang Daerah Khusus Jakarta (UU DKJ).
"Kita akan menjaring juga tentu bukan hanya Pak Anies, di belakang Pak Anies ada banyak orang-orang yang bagus dan keren yang perlu kita komunikasikan untuk mewujudkan Jakarta lebih baik dari UU DKJ yang ditandatangani, kan ada 15 urusan pusat yang menjadi tanggung jawab Jakarta, ini menjadi tantangan baru dan peluang baru untuk kebaikan warga Jakarta," ujarnya.
Lebih lanjut, Khoirudin masih enggan membuka nama tokoh yang dibilang bagus dan keren selain Anies. Ia baru akan membuka ke publik setelah hasil sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) di Mahkamah Konstitusi (MK) rampung pada 22 April 2024.
"Kita masih diskusi, namanya masih dirahasiakan nanti pada waktunya kita akan buka, paling tidak kita masih menunggu hasil sidang MK dulu deh, biar suasana lebih dinamis," pungkasnya.
Sebelumnya, Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto menyebut nama mantan Gubernur Jabar Ridwan Kamil sebagai kandidat Cagub DKI pada Pilkada DKI Jakarta bulan November 2024. Kandidat lain dari Golkar yakni Ketua DPD Golkar DKI Jakarta Ahmed Zaki Iskandar dan Erwin Aksa.
"Untuk DKI, Golkar sudah mengeluarkan surat penugasan kepada kader yang on the way ke Jakarta, Pak Ridwan Kamil," ujar Airlangga usai menghadiri buka puasa bersama dengan dua organisasi hasta karya Partai Golkar yakni pengajian Al-Hidayah dan Himpunan Wanita Karya di Jakarta, Minggu (7/4/2024).
(maf)