Puncak Arus Mudik di Pelabuhan Ciwandan Banten Diprediksi H-4 dan H-3 Lebaran
loading...
A
A
A
JAKARTA - Direktur Komersial dan Pelayanan PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), Muhammad Yusuh Hadi memprediksi puncak arus mudik kendaraan roda dua di Pelabuhan Ciwandan , Banten akan mulai pada 7-8 April 2024 atau H-4 dan H-3 Lebaran Idulfitri.
"Untuk (puncak arus mudik kendaraan roda dua di Pelabuhan Ciwandan) tahun ini itu diperkirakan H-3 dan H-4," kata Hadi kepada wartawan saat ditemui di Pelabuhan Ciwandan, Kamis (4/4/2024) malam.
Hadi menyebut pihaknya tetap menyiapkan antisipasi lonjakan pemudik kendaraan roda dua pada H-5 dan H-6. Terlebih, terdapat kelompok pekerja yang sudah mulai memasuki hari libur dan masa cuti bersama Lebaran Idulfitri akan dimulai dalam beberapa hari ke depan.
"Karena besok itu juga sudah mulai libur kita sudah antisipasi sejak malam ini nanti malam mungkin pengguna jasa pengendara motor juga sudah mulai berdatangan kesini dan kita sudah siap melayani," ujarnya.
Di sisi lain, dia menyebut pihaknya telah mempersiapkan ragam tambahan layanan ketika masa puncak arus mudik. Persiapan tambahan layanan itu, lanjut dia, akan disesuaikan berdasarkan data jumlah pemudik tahun lalu dengan sejumlah sumber daya yang ada. "Baik itu lahan parkir, baik itu tempat penampungan jasa, dan juga untuk kapal itu sudah siap untuk melayani," katanya.
"Untuk (puncak arus mudik kendaraan roda dua di Pelabuhan Ciwandan) tahun ini itu diperkirakan H-3 dan H-4," kata Hadi kepada wartawan saat ditemui di Pelabuhan Ciwandan, Kamis (4/4/2024) malam.
Hadi menyebut pihaknya tetap menyiapkan antisipasi lonjakan pemudik kendaraan roda dua pada H-5 dan H-6. Terlebih, terdapat kelompok pekerja yang sudah mulai memasuki hari libur dan masa cuti bersama Lebaran Idulfitri akan dimulai dalam beberapa hari ke depan.
"Karena besok itu juga sudah mulai libur kita sudah antisipasi sejak malam ini nanti malam mungkin pengguna jasa pengendara motor juga sudah mulai berdatangan kesini dan kita sudah siap melayani," ujarnya.
Di sisi lain, dia menyebut pihaknya telah mempersiapkan ragam tambahan layanan ketika masa puncak arus mudik. Persiapan tambahan layanan itu, lanjut dia, akan disesuaikan berdasarkan data jumlah pemudik tahun lalu dengan sejumlah sumber daya yang ada. "Baik itu lahan parkir, baik itu tempat penampungan jasa, dan juga untuk kapal itu sudah siap untuk melayani," katanya.
(abd)