Cak Imin Ajak Nelayan Kaliadem Bersihkan Sampah di Laut

JAKARTA - Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Abdul Muhaimin Iskandar mengajak para nelayan untuk membersihkan laut dari sampah plastik. Pria yang akrab disapa Cak Imin ini mengingatkan, kondisi laut Jakarta sangat kotor, sehingga upaya gerakan bersih-bersih sampah di laut diperlukan.

"Yang perlu kita tata dalam rangka Nadran ini, yakni mengumpulkan sampah plastik yang berbahaya bagi generasi kita di masa akan datang," kata Cak Imin usai mengikuti pesta laut atau Nadran di Kaliadem, Muara Angke, Jakarta Utara, Kamis (19/2/2018).

Adapun tradisi yang diisi dengan doa dan melarung sedekah ke laut itu digelar oleh Perkumpulan Nelayan Tradisional (Pantas) Kaliadem.

"Ini sedekah yang diberikan masyarakat sekaligus ada ritual wayangan yang menjaga tradisi dan budaya sekaligus untuk mendoakan keselamatan nelayan kita," ujarnya.

Dalam acara itu, Cak Imin pun ikut melaut bersama 500 perahu nelayan. "Dalam acara nadran ini, ayo kita bersihkan pantai kita lingkungan kita dari sampah-sampah plastik agar lingkungan kita bersih dan lestari," kata ketua umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini.

Politikus berjuluk Panglima Santri tersebut juga mengimbau Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dan pemerintah pusat untuk tetap menjaga tradisi lokal tersebut. Sebab, selain melestarikan kebudayaan asli, tradisi lokal itu juga bisa digunakan untuk menarik turis domestik maupun internasional.

"Di Jakarta ada tradisi ini, ada komunitas yang harus diperhatiikan oleh pemda DKI dan pusat, sehingga wilayah ini menjadi wilayah yang semestinya dikembangkan sebagai daerah wisata atau dikembangkan menjadi nelayan modern supaya kemajuan cepat bisa terlaksana di sini," imbuhnya.