FUIB Demo di Depan Mabes Polri, Minta Tangkap Zulkifli Hasan
loading...
A
A
A
JAKARTA - Forum Umat Islam Bersatu (FUIB) menggelar aksi demo di depan Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (21/12/2023). Aksi demo FUIB bertajuk Tangkap Penista Agama Zulkifli Hasan .
Pantauan MNC Portal di lapangan, massa mulai memadati kawasan depan Museum Polri yang menjadi lokasi aksi pada pukul 13.20 WIB. Mereka membawa beberapa atribut seperti spanduk bertuliskan 'Jangan kau nodai agamamu demi meraih jabatan duniawi. Tangkap Zulkifli Hasan sang penista agama', dan 'Pak Kapolri segera tangkap dan adili penista agama Zulkifli Hasan'.
Tidak hanya itu, terlihat pada spanduk juga terdapat foto Menteri Perdagangan (Mendag) sekaligus Ketua Umum PAN itu yang sengaja dicoret dengan menggunakan tanda silang merah.
"Candaan Zulhas sangat mencederai agama. Walaupun ini candaan, tapi sangat mencoreng nilai agama Islam. Kita hadir di sini sebagai bentuk kecintaan kita kepada Islam," kata orator dari atas mobil komando.
Sebagai informasi, Zulhas dianggap telah melecehkan ibadah salat. Ia mengungkapkan, ada kelompok yang fanatisme terhadap salah satu pasangan capres-cawapres, ketika menjalankan salat tidak berani melafalkan 'Amin' begitu imam selesai membaca Surat Al Fatihah.
Ketua FUIB Rahmat Himran menilai bahwa pernyataan Zulhas merupakan penistaan agama. Untuk itu, ia mengajak seluruh Ormas Islam untuk melaporkan Zulhas ke Mabes Polri pada Kamis, 21 Desember 2023.
"Sehubungan dengan viralnya video pidato Zulkifli Hasan yang dinilai sangat melukai ummat Islam, di mana Zulkifli Hasan menjadikan sholat sebagai bahan candaan dan guyonan," kata Rahmat Himran melalui keterangan resminya, Rabu (20/12/2023).
"Dalam pidato tersebut sangat jelas Zulkifli Hasan menyatakan bahwa saat ini banyak jamaah yang sholat tidak menyebutkan Aamiin dalam akhir bacaan surat Alfatihah. Ini merupakan penistaan Agama yang sangat Keji," sambungnya.
Sebelum melakukan pelaporan resmi, kata Rahmat, pihaknya juga mengajak seluruh ormas islam untuk bergabung dalam aksi akbar bertajuk 'Tangkap Penista Agama Zulkifli Hasan'.
"Adapun Aksi Akbar dan pelaporan tersebut akan dilaksanakan pada Kamis 21 Desember 2023. Titik Aksi di Mabes Polri Jakarta Selatan pukul 13.00 WIB Sampai Selesai," katanya.
Lihat Juga: Forum Kiai Jakarta Bersatu Tegaskan Pernyataan Suswono Bukan Penistaan kepada Nabi Muhammad
Pantauan MNC Portal di lapangan, massa mulai memadati kawasan depan Museum Polri yang menjadi lokasi aksi pada pukul 13.20 WIB. Mereka membawa beberapa atribut seperti spanduk bertuliskan 'Jangan kau nodai agamamu demi meraih jabatan duniawi. Tangkap Zulkifli Hasan sang penista agama', dan 'Pak Kapolri segera tangkap dan adili penista agama Zulkifli Hasan'.
Tidak hanya itu, terlihat pada spanduk juga terdapat foto Menteri Perdagangan (Mendag) sekaligus Ketua Umum PAN itu yang sengaja dicoret dengan menggunakan tanda silang merah.
"Candaan Zulhas sangat mencederai agama. Walaupun ini candaan, tapi sangat mencoreng nilai agama Islam. Kita hadir di sini sebagai bentuk kecintaan kita kepada Islam," kata orator dari atas mobil komando.
Sebagai informasi, Zulhas dianggap telah melecehkan ibadah salat. Ia mengungkapkan, ada kelompok yang fanatisme terhadap salah satu pasangan capres-cawapres, ketika menjalankan salat tidak berani melafalkan 'Amin' begitu imam selesai membaca Surat Al Fatihah.
Ketua FUIB Rahmat Himran menilai bahwa pernyataan Zulhas merupakan penistaan agama. Untuk itu, ia mengajak seluruh Ormas Islam untuk melaporkan Zulhas ke Mabes Polri pada Kamis, 21 Desember 2023.
"Sehubungan dengan viralnya video pidato Zulkifli Hasan yang dinilai sangat melukai ummat Islam, di mana Zulkifli Hasan menjadikan sholat sebagai bahan candaan dan guyonan," kata Rahmat Himran melalui keterangan resminya, Rabu (20/12/2023).
"Dalam pidato tersebut sangat jelas Zulkifli Hasan menyatakan bahwa saat ini banyak jamaah yang sholat tidak menyebutkan Aamiin dalam akhir bacaan surat Alfatihah. Ini merupakan penistaan Agama yang sangat Keji," sambungnya.
Sebelum melakukan pelaporan resmi, kata Rahmat, pihaknya juga mengajak seluruh ormas islam untuk bergabung dalam aksi akbar bertajuk 'Tangkap Penista Agama Zulkifli Hasan'.
"Adapun Aksi Akbar dan pelaporan tersebut akan dilaksanakan pada Kamis 21 Desember 2023. Titik Aksi di Mabes Polri Jakarta Selatan pukul 13.00 WIB Sampai Selesai," katanya.
Lihat Juga: Forum Kiai Jakarta Bersatu Tegaskan Pernyataan Suswono Bukan Penistaan kepada Nabi Muhammad
(rca)