Selama 1 Hari, Mayat Imam Ditutup Baju Laundry Konsumen

Rabu, 15 November 2017 - 16:14 WIB
Selama 1 Hari, Mayat Imam Ditutup Baju Laundry Konsumen
Selama 1 Hari, Mayat Imam Ditutup Baju Laundry Konsumen
A A A
JAKARTA - Mayat Imam Maulana (22) usai dibunuh ternyata disimpan terlebih dahulu di tempat laundry tersangka Badrun (43) bekerja di Ruko Citra Grand Cibubur, Kota Bekasi. Mayat pemuda yang merupakan pasangan sejenis pelaku ini ditutupi pakaian milik konsumen di laundry tersebut.

Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Hendy F Kurniawan mengatakan, jasad korban disembunyikan pelaku di Clean House Laundry tempatnya bekerja. Jasad korban dibungkus memakai plastik laundry, plastik tebal, karpet, dan diikat dengan tali jemuran.

"Pelaku lalu menyimpan mayat korban disudut bagian tengah ruangan laundry. Untuk mengelabui pengunjung laundry, mayat korban ditutupi baju-baju milik konsumen," kata Hendy pada wartawan, Rabu (15/11/2017).

Menurut Hendy, keduanya sempat cek-cok karena Badrun cemburu terhadap Imam yang memiliki hubungan dengan seorang wanita asal Bandung. Pelaku pun mencekik, membenturkan kepala korban ke lantai hingga meregang nyawa.

Setelah dibunuh itulah jasad korban disembunyikan di tempat laundry dan baru keesokan harinya Badrun membuang jasad Imam di dekat toilet umum Terminal Kampung Rambutan.

"Pelaku menitipkan bungkusan berisi mayat Imam pada seorang pedagang. Namun, pedagang curiga karena Badrun tak kunjung kembali hingga akhirnya dilaporkan ke pos polisi," ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, polisi bergerak cepat mengungkap kasus temuan mayat di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur bernama Imam Maulana pada Selasa (14/11/2017) sore. Setelah mengetahui identitas mayat yang ditemukan, polisi berhasil menangkap pelaku pembunuh korban, yakni Badrun (43).(Baca: Pembunuh Mayat di Kampung Rambutan Diciduk, Diduga Pasangan Sejenis)
(whb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 3.3977 seconds (0.1#10.140)