Pembiaran Info Hoax Soal Anies-Sandi Picu Kemarahan Publik

Minggu, 19 Maret 2017 - 20:22 WIB
Pembiaran Info Hoax Soal Anies-Sandi Picu Kemarahan Publik
Pembiaran Info Hoax Soal Anies-Sandi Picu Kemarahan Publik
A A A
JAKARTA - Pihak Kepolisian diminta mengusut tuntas oknum penyebar surat pernyataan atau akad kontrak bertanda tangan palsu yang menyatakan Anies-Sandi akan menerapkan syariat Islam di Jakarta.

Hal itu dikatakan Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) Pemuda Muhammadiyah Dahnil Anzar Simanjuntak. Menurutnya, peredaran surat pernyataan palsu tersebut telah menyudutkan dan memberi stigma negatif Islam dalam kontestasi politik Pilgub DKI Jakarta.

"Polisi sebagai aparatur hukum penting bertindak adil dan mengusut tuntas siapa penyebar hoax itu," ucap Dahnil kepada SINDOnews, Minggu (19/3/2017).

Dahnil mengatakan, pembiaran praktik penyebaran hoax yang terus-menerus menyudutkan kelompok tertentu bisa memicu kemarahan kelompok tersebut.

(Baca juga: Beredar Kontrak Palsu Syariat Islam, Anies-Sandi: Ini Fitnah Lagi)

Dia pun mengimbau kepada masyarakat DKI Jakarta selaku pihak yang menjadi objek penyebaran hoax, untuk waspada, kritis, dan tidak mudah terpancing dengan kabar palsu.

"Jangan terjebak pada upaya membangun stigmatisasi dan terbiasa tidak mudah menerima informasi tanpa jelas sumbernya," tegas Dahnil.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4234 seconds (0.1#10.140)