Rerouting Angkot Berpotensi Gesekan, Sopir Minta Perlindungan Pemkot Bogor

Rabu, 15 Maret 2017 - 19:48 WIB
Rerouting Angkot Berpotensi Gesekan, Sopir Minta Perlindungan Pemkot Bogor
Rerouting Angkot Berpotensi Gesekan, Sopir Minta Perlindungan Pemkot Bogor
A A A
BOGOR - Satu hari paska launching atau peluncuran program rerouting (penataan ulang rute) trayek angkutan kota (angkot) di Bogor masih menimbulkan beragam reaksi dan keraguan dari kalangan para pengemudi yang tergabung dalam badan hukum.

Pasalnya, tak sedikit para sopir angkot yang terdampak rerouting belum bisa menjalankan sepenuhnya kebijakan tersebut karena khawatir terjadinya konflik horisontal.

"Kami belum bisa memastikan apakah jalur yang kami terima akan berdampak bagus atau tidak untuk supir, yang jelas kami berharap bantuan Pemkot Bogor di lapangan agar tidak terjadi gesekan antara sopir dengan penguasa di daerah," kata Wahyu (45), salah satu pengurus koperasi angkot berbadan hukum trayek 10 (Bantarkemang-BTM) di Kota Bogor, Rabu (15/03).

Namun, pihaknya akan berusaha mendukung penuh dengan catatan kebijakan yang bertujuan mengatasi kemacetan di pusat kota itu dapat meningkatkan pendapatan para sopir.

“Tak hanya itu, kami juga meminta masyarakat dan Pemkot Bogor memberikan perlindungan dalam menyukseskan program rerouting ini dengan para sopir. Karena kami khawatir terjadinya gesekan dengan para sopir angkot, ojek pangkalan, dan penguasa daerah setempat (preman) jika program ini belum tersosialisasi maksimal,” ungkapnya.
(pur)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5510 seconds (0.1#10.140)