Selebgram di Pusaran Promosi Judi Online Ditangkap, Ike Suharjo Perindo Dorong Polisi Tangkap Bandar
loading...
Juru Bicara Nasional DPP Partai Perindo Ike Julies Tiati atau Ike Suharjo mengapresiasi polisi yang menangkap selebgram dan YouTuber di pusaran promosi situs judi online. Foto/Dok MPI
A
A
A
JAKARTA - Juru Bicara Nasional DPP Partai Perindo Ike Julies Tiati atau Ike Suharjo mengapresiasi polisi yang menangkap selebgram dan YouTuber di pusaran promosi situs judi online . Ike juga mendorong kepolisian menangkap bandar judi online tersebut.
"Perlu kerja sama semua pihak, mulai dari pemerintah, kepolisian dan lembaga terkait dalam upaya memberantas judi online tersebut. Pihak kepolisian harus terus memburu bandar sampai tertangkap,” kata Ike kepada wartawan, Jumat (25/8/2023).
Ike yang juga merupakan Bacaleg DPR RI Dapil Sumatera Selatan 2 ini meminta pihak kepolisian untuk menangkap pihak-pihak yang telah mempromosikan situs judi online. Karena, selain selebgram dan YouTuber, situs judi online kerap dipromosikan melalui iklan di YouTube, game, hingga berbagai platform media sosial.
"Karena, judi online telah meresahkan masyarakat. Orang-orang yang mengalami kekalahan kemudian melakukan berbagai tindak kriminalitas yang bahkan telah menyebabkan kematian," jelasnya.
Selain itu, sambung Ike, Partai Perindo mengimbau masyarakat khususnya orang tua untuk senantiasa mengawasi anak masing-masing agar tidak terpengaruh oleh judi online. Sebab, jika sudah penasaran dan mulai mencoba, maka efek yang ditimbulkan akan semakin ketagihan.
"Risiko terburuk adalah anak akan melakukan pencurian dan tindak kriminal lainnya yang tentu akan merugikan diri sendiri," pungkasnya.
Sebagaimana diketahui, akhir-akhir ini penangkapan selebgram dan YouTuber di berbagai daerah akibat mempromosikan situs judi online gencar dilakukan. Terbaru, selebgram dan YouTuber yang ditangkap berasal dari Bogor dan Bandung, Jawa Barat.
Dengan bayaran dan keuntungan jutaan hingga puluhan juta membuat selebgram dan YouTuber berani mengambil tawaran untuk mempromosikan situs judi online tersebut.
"Perlu kerja sama semua pihak, mulai dari pemerintah, kepolisian dan lembaga terkait dalam upaya memberantas judi online tersebut. Pihak kepolisian harus terus memburu bandar sampai tertangkap,” kata Ike kepada wartawan, Jumat (25/8/2023).
Ike yang juga merupakan Bacaleg DPR RI Dapil Sumatera Selatan 2 ini meminta pihak kepolisian untuk menangkap pihak-pihak yang telah mempromosikan situs judi online. Karena, selain selebgram dan YouTuber, situs judi online kerap dipromosikan melalui iklan di YouTube, game, hingga berbagai platform media sosial.
"Karena, judi online telah meresahkan masyarakat. Orang-orang yang mengalami kekalahan kemudian melakukan berbagai tindak kriminalitas yang bahkan telah menyebabkan kematian," jelasnya.
Selain itu, sambung Ike, Partai Perindo mengimbau masyarakat khususnya orang tua untuk senantiasa mengawasi anak masing-masing agar tidak terpengaruh oleh judi online. Sebab, jika sudah penasaran dan mulai mencoba, maka efek yang ditimbulkan akan semakin ketagihan.
"Risiko terburuk adalah anak akan melakukan pencurian dan tindak kriminal lainnya yang tentu akan merugikan diri sendiri," pungkasnya.
Sebagaimana diketahui, akhir-akhir ini penangkapan selebgram dan YouTuber di berbagai daerah akibat mempromosikan situs judi online gencar dilakukan. Terbaru, selebgram dan YouTuber yang ditangkap berasal dari Bogor dan Bandung, Jawa Barat.
Dengan bayaran dan keuntungan jutaan hingga puluhan juta membuat selebgram dan YouTuber berani mengambil tawaran untuk mempromosikan situs judi online tersebut.
(rca)
Explore More