Polisi Usut Dugaan Kecurangan PPDB di Kota Bogor
loading...
A
A
A
BOGOR - Polisi mengusut aduan masyarakat terkait dugaan kecurangan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di Kota Bogor . Beberapa saksi sudah dimintai keterangan.
"Kemarin kita sudah menambah keterangan saksi-saksi termasuk juga data yang sudah kita kumpulkan sudah kita verifikasi," kata Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota Kompol Rizka Fadhila, Rabu (19/7/2023).
Saksi yang dimintai keterangan mulai dari Dinas Pendidikan (Disdik), Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil), sekolah, hingga orang tua murid.
Keterangan mereka akan didalami lebih lanjut lalu disimpulkan ada tidaknya dugaan tindak pidana dalam proses PPDB di Kota Bogor.
"Apakah temuan tersebut atau pelanggaran administrasi atau mungkin pidana. Kalau misalnya memang kita temukan temuan-temuan terindikasi pidana, kita akan proses dengan SOP-nya," tegasnya.
Polisi juga bekerja sama dengan Inspektorat Pemkot Bogor dan lainnya untuk terus mendalami aduan masyarakat ini.
"Dari awal sudah kita koordinasi dengan Inspektorat untuk keterkaitan dengan percepatan pengumpulan data kemudian informasi juga kita saling bertukar pendapat dengan Satgas Saber Pungli. Sampai saat ini kita juga sudah melakukan beberapa perkembangan termasuk data, mulai dari data tingkat SMP, SMA kita lakukan tahap verifikasi," ungkap Rizka.
"Kemarin kita sudah menambah keterangan saksi-saksi termasuk juga data yang sudah kita kumpulkan sudah kita verifikasi," kata Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota Kompol Rizka Fadhila, Rabu (19/7/2023).
Saksi yang dimintai keterangan mulai dari Dinas Pendidikan (Disdik), Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil), sekolah, hingga orang tua murid.
Keterangan mereka akan didalami lebih lanjut lalu disimpulkan ada tidaknya dugaan tindak pidana dalam proses PPDB di Kota Bogor.
"Apakah temuan tersebut atau pelanggaran administrasi atau mungkin pidana. Kalau misalnya memang kita temukan temuan-temuan terindikasi pidana, kita akan proses dengan SOP-nya," tegasnya.
Polisi juga bekerja sama dengan Inspektorat Pemkot Bogor dan lainnya untuk terus mendalami aduan masyarakat ini.
"Dari awal sudah kita koordinasi dengan Inspektorat untuk keterkaitan dengan percepatan pengumpulan data kemudian informasi juga kita saling bertukar pendapat dengan Satgas Saber Pungli. Sampai saat ini kita juga sudah melakukan beberapa perkembangan termasuk data, mulai dari data tingkat SMP, SMA kita lakukan tahap verifikasi," ungkap Rizka.
(jon)