Mabuk Ginseng, Sopir Angkot Tabrak Warung Kelontong
loading...
A
A
A
BEKASI - Angkot 02 menyeruduk warung kelontong di Jalan Raya Pekayon, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Sabtu (25/7/2020). Akibatnya, warung kelontong hancur berantakan. Beruntung, insiden tersebut tidak memakan korban jiwa.
Kepala Sub Bagian Humas Kepolisian Resor Metropolitan Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing Andari mengatakan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 05.30 WIB. ”Sopir bernama Andri Putra (48) saat mengemudi dalam kondisi mabuk berat,” ujarnya, Sabtu (25/7/2020). (Baca juga: Bebas karena Asimilasi, Residivis Kasus Pencurian Kembali Dibekuk Polisi)
Andri langsung diamankan ke Polsek Bekasi Selatan. ”Untungnya saat kejadian tidak ada penumpang dan pemilik warung kelontong, tidak ada orang,” katanya.
Dari keterangan saksi-saksi, angkot 02 bernopol B 2913 YU melaju dengan kecepatan tinggi dari arah utara atau Terminal Bekasi menuju selatan Pondok Gede sesuai rutenya. Di pertengahan jalan, angkot yang dikemudikan Andri oleng kemudian ke kiri. “Nabrak warung kelontong dan tiang ATM sampai roboh,” ucap Erna.
Kerugian ditaksir mencapai Rp5 juta. Kini Andri bersama angkotnya dibawa ke Mapolsek Bekasi Selatan. (Baca juga: Tentara Gadungan Terjaring saat Operasi Patuh Jaya, Garnisun: Sudah Ditangani Pihak TNI)
Kepala Sub Bagian Humas Kepolisian Resor Metropolitan Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing Andari mengatakan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 05.30 WIB. ”Sopir bernama Andri Putra (48) saat mengemudi dalam kondisi mabuk berat,” ujarnya, Sabtu (25/7/2020). (Baca juga: Bebas karena Asimilasi, Residivis Kasus Pencurian Kembali Dibekuk Polisi)
Andri langsung diamankan ke Polsek Bekasi Selatan. ”Untungnya saat kejadian tidak ada penumpang dan pemilik warung kelontong, tidak ada orang,” katanya.
Dari keterangan saksi-saksi, angkot 02 bernopol B 2913 YU melaju dengan kecepatan tinggi dari arah utara atau Terminal Bekasi menuju selatan Pondok Gede sesuai rutenya. Di pertengahan jalan, angkot yang dikemudikan Andri oleng kemudian ke kiri. “Nabrak warung kelontong dan tiang ATM sampai roboh,” ucap Erna.
Kerugian ditaksir mencapai Rp5 juta. Kini Andri bersama angkotnya dibawa ke Mapolsek Bekasi Selatan. (Baca juga: Tentara Gadungan Terjaring saat Operasi Patuh Jaya, Garnisun: Sudah Ditangani Pihak TNI)
(jon)