Usai Transaksi di Gerai ATM, Pria 50 Tahun Ini Tewas Mendadak
loading...
A
A
A
BEKASI - Seorang pria bertubuh gempal tewas di dalam ruang mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM), Perumahan Pondok Cipta, RT 04/011, Bintara, Bekasi Barat, Kota Bekasi . Warga yang melihat itu geger dan tak berani ada yang mendekat.
Warga khawatir pria berusia 50 tahun tersebut tewas karena terinfeksi virus Corona atau Covid-19. Jasad pria ini pun dievakuasi petugas kepolisian bersama dengan tim medis yang dilengkapi Alat Pelindung Diri (APD), sebab dikhawatirkan korban meninggal karena Covid-19.
"Tadi dari dalam, tiba-tiba mau keluar ATM dan jatuh depan pintu," kata Ridan Rafka (29), salah satu warga kepada wartawan Kamis (23/7/2020). Warga Bintara ini menyaksikan langsung peristiwa itu mengaku kaget dan warga tak berani mendekati tubuh pria nahas tersebut.
Namun, secara kebetulan ada seorang perawat yang melintas di jalur tersebut dan mencoba mengecek kondisi korban.
"Saat dicek korban sudah tidak bernafas dan kami panggil ambulans, lapor juga kepada Babinkamtibmas. Enggak lama datang petugas dan dievakuasi," ungkapnya. (Baca: Warga Setu Keluhkan Pembuangan Limbah saat Hujan di Kali Jeletreng Riverpark)
Kasubbag Humas Polres MetroBekasi Kota, Kompol Erna Ruswing Andari menyampaikan jika saat ini jasad korban telah di bawa ke RSUD Kota Bekasi. Erna belum memastikan jika korban tewas karena terinfeksi Covid-19."Korban atas nama Saripin, sudah dibawa untuk di autopsi. Hasil sementara itu memang karena sakit," ucap Erna.
Saat ini, polisi masih menunggu hasil autopsi secara pasti untuk memastikan akibat kematian korban. Petugas juga telah mencoba menghubungi keluarganya."Kita cari tahu keluarga dulu, apakah korban ini mempunyai riwayat penyakit bawaan ataus seperti apa," ucapnya.
Warga khawatir pria berusia 50 tahun tersebut tewas karena terinfeksi virus Corona atau Covid-19. Jasad pria ini pun dievakuasi petugas kepolisian bersama dengan tim medis yang dilengkapi Alat Pelindung Diri (APD), sebab dikhawatirkan korban meninggal karena Covid-19.
"Tadi dari dalam, tiba-tiba mau keluar ATM dan jatuh depan pintu," kata Ridan Rafka (29), salah satu warga kepada wartawan Kamis (23/7/2020). Warga Bintara ini menyaksikan langsung peristiwa itu mengaku kaget dan warga tak berani mendekati tubuh pria nahas tersebut.
Namun, secara kebetulan ada seorang perawat yang melintas di jalur tersebut dan mencoba mengecek kondisi korban.
"Saat dicek korban sudah tidak bernafas dan kami panggil ambulans, lapor juga kepada Babinkamtibmas. Enggak lama datang petugas dan dievakuasi," ungkapnya. (Baca: Warga Setu Keluhkan Pembuangan Limbah saat Hujan di Kali Jeletreng Riverpark)
Kasubbag Humas Polres MetroBekasi Kota, Kompol Erna Ruswing Andari menyampaikan jika saat ini jasad korban telah di bawa ke RSUD Kota Bekasi. Erna belum memastikan jika korban tewas karena terinfeksi Covid-19."Korban atas nama Saripin, sudah dibawa untuk di autopsi. Hasil sementara itu memang karena sakit," ucap Erna.
Saat ini, polisi masih menunggu hasil autopsi secara pasti untuk memastikan akibat kematian korban. Petugas juga telah mencoba menghubungi keluarganya."Kita cari tahu keluarga dulu, apakah korban ini mempunyai riwayat penyakit bawaan ataus seperti apa," ucapnya.
(hab)