Melayat ke Rumah Duka, Anies Minta Penabrak PPSU Bertanggung Jawab
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kasus tabrak lari yang menyebabkan anggota petugas PPSU Kelurahan Kelapa Gading Barat, Taka (42), meninggal dunia menjadi perhatian publik, termasuk Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan. Menurut Anies saat ini kasus tabrakan sudah dalam investigasi.
"Sejauh ini informasinya kasus tabrak lari prosesnya sedang investigasi," Kata Anies setelah takziah ke rumah petugas PPSU di Jalan Eksport, RT 04 RW 10, Kelurahan Pegangsaan Dua, Kelapa Dua, Jakarta Utara, Kamis (23/7/2020). (Baca juga; Jadi Korban Tabrak Lari, Petugas PPSU DKI Meninggal Dunia )
Melihat kejadian tersebut, Anies meminta kepada pelaku untuk bertanggung jawab atas tindakan yang telah dilakukan. "Jangan pengecut, nabrak dan meninggalkan ada dua anak yang sekarang yatim karena korban tabrak lari," Ucapnya.
"Saya minta pelaku untuk menyerahkan diri, ambil sikap tanggung jawab tidak mungkin bisa lari dari tanggung jawab. Mungkin di dunia bisa bebas, tapi di akhirat harus bertanggung jawab," tegas Anies. (Baca juga; Jadi Korban Pecah Kaca Mobil, Uang Ulama Rp550 Juta untuk Bangun Pesantren Raib )
"Sejauh ini informasinya kasus tabrak lari prosesnya sedang investigasi," Kata Anies setelah takziah ke rumah petugas PPSU di Jalan Eksport, RT 04 RW 10, Kelurahan Pegangsaan Dua, Kelapa Dua, Jakarta Utara, Kamis (23/7/2020). (Baca juga; Jadi Korban Tabrak Lari, Petugas PPSU DKI Meninggal Dunia )
Melihat kejadian tersebut, Anies meminta kepada pelaku untuk bertanggung jawab atas tindakan yang telah dilakukan. "Jangan pengecut, nabrak dan meninggalkan ada dua anak yang sekarang yatim karena korban tabrak lari," Ucapnya.
"Saya minta pelaku untuk menyerahkan diri, ambil sikap tanggung jawab tidak mungkin bisa lari dari tanggung jawab. Mungkin di dunia bisa bebas, tapi di akhirat harus bertanggung jawab," tegas Anies. (Baca juga; Jadi Korban Pecah Kaca Mobil, Uang Ulama Rp550 Juta untuk Bangun Pesantren Raib )
(wib)